Cara Mudah Naikkan Penjualan Lewat Up Selling dan Cross Selling di Bisnis Kuliner, Gak Nyangka Segampang Ini!
CEO Foodizz Rex Marindo mengungkap mudahnya menaikkan penjualan tanpa harus membuat budget promosi di bisnis kuliner. Cara ini rupanya dilakukan oleh Starbucks.
Sebagaimana diketahui, Starbucks memilih tiga tipe gelas yaitu tall, grande dan venti. Para pegawainya tidak akan menawarkan gelas tall, mereka akan langsung menawarkan gelas grande atau venti. Jika ada pelanggan yang memesan gelas grande, pegawai akan menawarkan gelas venti yang hanya menambah Rp5 ribu saja.
Baca Juga: Cara Melakukan Upselling dan Cross Selling di Bisnis Kuliner
Setelah itu, pegawai akan menawarkan jenis susu, baik susu almond atau susu oat, di mana susu ini menambah biaya lagi belasan ribu. Setelah itu, biji kopinya pun akan ditawarkan terpisah yang juga akan menambah biaya lainnya. Sehingga, pelanggan yang tadinya hanya membayar Rp40 ribu, bisa membayar hingga Rp65 ribu hanya untuk minuman saja.
Tak sampai disitu, pegawai biasanya juga akan menawarkan kue atau snack untuk menjadi teman minum kopi yang harganya mulai dari Rp25 ribu hingga Rp40 ribu. Setelah itu, pegawai juga akan menawarkan Starbucks Card seharga Rp300 ribu.
Jika pelanggan mengiyakan semua yang ditawarkan pegawai, pelanggan yang tadinya hanya membayar Rp40 ribu, bisa-bisa membayar Rp500 ribu. Dan cara ini sangat menguntungkan bisnis. Inilah yang dinamakan upselling dan cross selling tanpa budget promosi.
Hebat, bukan?
Rex Marino menambahkan, jika kita memahami rumus sales atau penjualan yaitu:
TC (Total Check/Jumlah Bill) x APC (Average per Check/Nilai Bill)
TC mendatangkan traffic (jumlah pelanggan) yaitu traffic existing atau new traffic (pelanggan baru). Dengan traffic existing yaitu pelanggan yang sudah ada, kita akan lebih hemat biaya promosi karena bisa langsung mempromosikan ke pelanggan tetap lewat database.
Kemudian, sales datang lewat APC atau total pembelanjaan per bill. Itulah mengapa penjualan bisa ditingkatkan lewat APC ini.
Bayangkan cara Starbucks ini disamaratakan di seluruh dunia lewat Standard Operational Procedure atau SOP, di mana pegawainya dilatih atau ditraining. Itulah mengapa cara ini sangat kuat untuk meningkatkan penjualan. Jadi, jika kamu ingin melakukan cara ini, lakukan hal-hal berikut:
- Tetapkan apa yang mau di upselling dan cross selling
- Tetapkan target
- Buat SOP upselling dan cross selling, lalu training pegawi
- Lakukan evaluasi berkala
Tips dan triknya sangat simpel, bukan? Tetapi jika dipraktikkan akan sangat berdampak besar pada penjualan perusahaan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait:
Advertisement