Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Konsumsi Minyak Sawit untuk Menyehatkan Kesehatan dan Kehidupan

Konsumsi Minyak Sawit untuk Menyehatkan Kesehatan dan Kehidupan Kredit Foto: Dok. ANJ.
Warta Ekonomi, Jakarta -

Minyak sawit merupakan salah satu bahan pangan sumber energi dan lemak yang telah dikonsumsi sepanjang peradaban manusia. Minyak sawit dikonsumsi di hampir semua negara dunia, baik sebagai bahan pangan, maupun untuk bahan baku industri.

Berdasarkan studi Kojima et.al., (2016) yang dirangkum laporan PASPI, konsumsi minyak sawit per kapita sebagai bahan pangan mengalami pertumbuhan setiap tahun, dari sekitar 2,2 kg/kapita pada periode tahun 1991-2000 menjadi 2,8 kg/kapita pada periode 2001-2011.

Baca Juga: Solusi Pengembangan Produksi Vitamin A dari Minyak Sawit

"Melalui mekanisme penyediaan pangan sumber minyak/lemak, industri sawit juga berperan dalam menyehatkan kehidupan manusia di ekosistem planet bumi. Minyak sawit sebagai bahan pangan dengan kandungan energi tinggi dan memperbaiki platabilitas makanan berkontribusi pada penyehatan manusia," catat laporan PASPI Monitor. 

Selain sumber energi, catat laporan PASPI, minyak sawit juga kaya senyawa phytonutrient/nutraceutical yang sangat penting bagi kesehatan dan kebugaran manusia.

Dijelaskan studi Kumar and Khrisna (2014) dalam laporan PASPI, senyawa nutraceutical yang dimaksud adalah betacarotene, Cholesterol, Stigmasterol, betasitosterol, Stigmastanol, phytosterol, Tocopherol, Tocotrienol, Tocopherols, Tocotrienols, Omegaocotrienols, Tocopherol, Tocotrienols, Tocols, Squalen, Phospholipids, Coenzyme Q10, Hydroxybenzoic acid, Vanillic acid, Syringic acid, p-Coumaric acid, Ferulic acid, dan Phenolic. 

Dalam studi lain disebutkan peran penting senyawa phytonutrients/nutraceutical bagi kesehatan manusia sangat luas antara lain: (1) kaya antioksidan yang menyehatkan kulit; (2) antiaterogenik yang mampu menurunkan tekanan darah; (3) antihiperkolesterolemik yang mampu memperbaiki profil lipid darah;

Baca Juga: Bebas Lemak Trans, Minyak Sawit Terbukti Cocok Masuk Bagian Makanan Sehat nan Seimbang!

(4) antikanker, antidiabetik dan antiinflamasi; (5) mempunyai aktivitas untuk melindungi sistem syaraf; (6) meningkatkan fungsi indra penglihatan; dan (7) berpotensi untuk meningkatkan sistem kekebalan/imun.

"Dengan demikian, industri sawit melalui penyediaan bahan pangan minyak memiliki peran untuk menyehatkan manusia dari dalam tubuh manusia itu sendiri," catat laporan PASPI. 

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ellisa Agri Elfadina
Editor: Ayu Almas

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: