Efek Kebusukan Ayah Mario Dandy, Menterinya Jokowi Diharapkan Hati-hati: Niat Suci Bisa-bisa Diracuni...
Khairen mengatakan, efek domino dari kasus penganiyaan yang dilakukan oleh anak pejabat eleson pajak, saat ini sudah mulai banyak tekanan meminta Sri Mulyani mundur.
"Sebagai mahasiswa yang pernah berupaya ngumpet-ngumpet masuk kelas ibu, sebagai warga negara, sebagai penulis yang pajaknya dipotong langsung, saya hanya bisa berdoa kesehatan ibu kalau memang nanti mundur," ucapnya.
Baca Juga: Ayah Mario Dandy Effect Menguliti Rezim Jokowi, Meroketnya Utang Indonesia Disoroti: Rp7.800 Triliun
Menurut Kheiran, melihat polemik yang terus melebar belakangan ini, ada baiknya Sri Mulyani mundur dari jabatannya.
"Saya tetap menghormati ibu, menganggap ibu salah satu srikandi era modemy. Kelak boleh jadi salah satu tokoh fiksi yang saya tulis terpinspirasi dari kehebatan ibu," bebernya.
Jika betul-betul mundur dari jabatannya, Khaerin berharap Sri Mulyani terus diberikan kekuatan yang berlimpah.
"Ketajaman mata untuk memeriksa internal Kemenkeu terus menyalak. Kalau sudah beres, dan hendak memulai lagi, kami siap juga kok jadi warga yang berintegritas kembali," utasnya.
Pada bagian terakhir surat cinta yang dituliskan Khaerin. Dia berpesab agar para pejabat Kemenkeu tidak terkontaminasi dengan mereka yang telah terbiasa berbuat terlarang.
Sebab, uang banyak yang diurus para pejabat di Kementerian merupakan uang orang, petani, kuli angkut, mba-mba pramugari, bapak masinis, guru, penjahit, barista, atlet, pegawai kecil-kecilan, ayah-ibu 2 anak, UMKM olshop, pengrajin, uang semua profesi, dan uang semua orang.
Baca Juga: Ledakan Sempurna, Kesalahan Jokowi Hingga Anies Baswedan Jadi Penyebab Tragedi Kebakaran Plumpang
"Ingatlah multiplier efeknya, sungguh jika uang-uang itu mengalir dengan cara yang tepat, kamu dan keluargamu juga yang akan mendapat manfaatnya," kuncinya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Advertisement