Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Antisipasi Lonjakan Pemudik di Pelabuhan Merak, Kemenhub Tambah Dermaga Alternatif

Antisipasi Lonjakan Pemudik di Pelabuhan Merak, Kemenhub Tambah Dermaga Alternatif Kredit Foto: Antara/Asep Fathulrahman
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementrian Perhubungan (Kemenhub) menyiapkan sejumlah langkah untuk mengantisipasi lonjakan pemudik di Pelabuhan Merak menjelang Hari Raya Idul Fitri Tahun ini.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkapkan langkah pertama menyiapkan penambahan dermaga alternatif untuk memecah kepadatan di tujuh dermaga yang ada di Merak.

"Kami siapkan lima dermaga di Pelabuhan Ciwandan dan satu dermaga di Pelabuhan Indah Kiat, Banten. Ada 65 unit kapal yang dioperasikan di Merak sebanyak 65 unit dan 15 unit di Ciwandan,”Kata Budi usai mengunjungi Pelabuhan Merak, Banten, kemarin.

Langkah kedua yaitu melakukan sosialisasi secara masif kepada masyarakat untuk membeli tiket secara daring (online) dan lebih awal atau minimal satu hari sebelum keberangkatan. Hal ini bertujuan agar jumlah penumpang dan kendaraan yang melintas dalam satu waktu tertentu dapat terkelola dengan baik.

"Kalau membeli tiketnya di hari keberangkatan maka PT ASDP akan mengenakan harga yang lebih tinggi," tambah Budi. Langkah ketiga yaitu menyiapkan buffer zone atau tempat pengendapan kendaraan, yang tengah dibangun di tol arah Merak KM 97.

Baca Juga: Pemerintah Prediksi Lima Provinsi Pemudik Terbanyak Lebaran 2023

Dengan adanya buffer zone, kepadatan di area pelabuhan dapat dihindari. Selain menjadi tempat istirahat, nantinya area tersebut akan difungsikan sebagai tempat screening untuk memastikan penumpang sudah memiliki tiket. Karena pada tahun ini, masyarakat tidak bisa lagi membeli tiket langsung di pelabuhan.

"Sejumlah langkah yang akan disiapkan seperti menambah jumlah dermaga di pelabuhan, menambah kapal, mempercepat bongkar muat, menambah rest area, hingga mengelola tiket, kami secara reguler akan mengecek perkembangan ini," ujarnya.

Berdasarkan hasil survei, pada lebaran tahun ini diprediksi puncak pergerakan di lintas penyeberangan Merak akan mencapai lebih dari 42 ribu kendaraan. Jumlah ini meningkat dibandingkan dengan puncak arus kendaraan yang terjadi pada H-3 lebaran tahun 2022 lalu mencapai 37 ribu lebih kendaraan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar

Advertisement

Bagikan Artikel: