Keras! Analis Politik Luar Negeri: Runtuh Sudah Marwah Indonesia Gegara Piala Dunia U-20
Analis militer dan politik luar negeri Connie Rahakundini Bakrie menganggap Indonesia telah menjatuhkan marwahnya sendiri sebagai bangsa karena penolakan timnas Israel berlaga di Piala Dunia U-20 2023.
"Kita harus mengapresiasi dulu niat Presiden (Joko Widodo), untuk angkat harkat martabat (bangsa Indonesia) lewat olahraga, keren banget. Tapi ada kegoblokan juga kalau menolak akhirnya malu-malui presiden," kata Connie, seperti dikutip dari kanal YouTube R66 Newlitics.
Baca Juga: Indonesia Gagal Gelar Piala Dunia U-20 Bukan karena Israel, Dugaan Kuat Ini Mencuat!
Connie menilai, jika Indonesia akan meng-apply suatu agenda, apalagi skala internasional, sudah seharusnya dapat memahami segala risiko yang diterima.
Jika sekelas presiden saja jadi pihak yang disalahkan, lanjutnya, di sini terlihat bahwa para pejabat pemerintah ketika bernegara tidak adanya integrasi antar-kementerian dan lembaga.
"Kita punya presiden kok marwahnya gak kita jaga, kita punya negara tapi marwahnya juga gak dijaga. Jangan sekarang hanya lempar-lemparan," tegasnya.
Yang perlu diperhatikan, kata pengamat militer dan pertahanan, Indonesia seharusnya jangan apply menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 jika masih menghormati undang-undang yang mendukung kemerdekaan Palestina.
"Dari sini terlihat artinya (Indonesia) tidak ada persiapan dengan apa yang akan kita apply. Jadi kalau belum siap bersikap untuk menjaga marwah bangsa dan negara jangan membuat malu lah," pungsaknya.
Sebelumnya, FIFA telah mencoret Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 pekan lalu. Ini terjadi karena adanya suara penolakan dari sebagian masyarakat, tokoh politik, hingga organisasi masyarakat Islam.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Muhammad Syahrianto
Editor: Muhammad Syahrianto
Advertisement