Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Astaga, Kerugian Sepatu Bata Membengkak 107,13% Sepanjang Tahun 2022!

Astaga, Kerugian Sepatu Bata Membengkak 107,13% Sepanjang Tahun 2022! Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sepanjang tahun 2022, kinerja keuangan PT Sepatu Bata Tbk (BATA) belum menunjukkan performa yang impresif. Pada tahun tersebut, perusahaan yang bergerak di bidang produksi alas kaki itu mencatatkan kerugian sebesar Rp106,12 miliar. Jika dibandingkan dengan kerugian sepanjang tahun 2021, terlihat ada pembengkakan drastis sebesar 107,13%.

Salah satu penyebab meroketnya angka kerugian perusahaan adalah meningkatnya beban pokok penjualan. Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis secara resmi, diketahui bahwa sepanjang tahun lalu, Bata mengucurkan dana sebesar Rp383,41 miliar. Angka tersebut menunjukkan kenaikan sebesar 57,87% jika dibandingkan dengan pengeluaran sepanjang tahun sebelumnya.

Baca Juga: Ubah Rugi Jadi Untung, Indomobil Sukses Peroleh Laba Sebesar Rp562,55 Miliar Sepanjang Tahun 2022!

Bata dilaporkan paling banyak mengucurkan dana untuk membiayai beban produksi. Sepanjang tahun 2022, segmen tersebut memakan biaya hingga Rp103,26 miliar alias 20,45% lebih tinggi jika dibandingkan dengan tahun 2021. Selain itu, pembelian untuk tahun berjalan juga meningkat 20,81% menjadi Rp83,10 miliar.

Kendati demikian, nominal penjualan justru menunjukkan kenaikan  sebesar 46,74%. Merujuk dari sumber yang sama, dikabarkan bahwa Bata berhasil mengantongi Rp643,45 miliar sepanjang tahun lalu. Padahal, sepanjang tahun sebelumnya, perusahaan itu hanya meraup Rp438,48 miliar. 

Baca Juga: Babak Belur, Taxi Express Derita Kerugian Sebesar Rp14,89 Miliar Sepanjang Tahun 2022

Sebagai informasi tambahan, Bata mencatatkan kepemilikan aset sebesar Rp724,07 miliar yang terdiri atas aset lancar senilai Rp369,85 miliar dan aset tidak lancar senilai Rp354,21 miliar. Adapun liabilitas dan ekuitas perusahaan masing-masing berada di angka Rp404,30 miliar dan Rp319,76 miliar.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella

Advertisement

Bagikan Artikel: