Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Anas Sih Gak Dendam, tapi Gede Pasek Minta SBY Sampaikan Permintaan Maaf

Anas Sih Gak Dendam, tapi Gede Pasek Minta SBY Sampaikan Permintaan Maaf Kredit Foto: Instagram/Gede Pasek Suardika

Diketahui, Partai Demokrat pernah menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) pada 30-31 Maret 2013 di Bali. Saat itu, Anas sudah mundur dari jabatan ketua umum sehari setelah ia ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus korupsi Hambalang.

Majelis Tinggi Partai Demokrat saat itu diminta untuk segera menggelar KLB untuk memilih ketua umum Partai Demokrat pengganti Anas. Saat itu, ada beberapa calon yang dianggap tepat untuk menggantikan Anas, di antaranya Marzuki Alie, Hadi Utomo, Edhie Baskoro Yudhoyono, Jero Wacik, dan Syarief Hasan.

Baca Juga: Dibandingkan Langkah Memalukan Moeldoko Rebut Demokrat, Herzaky Puji Wacana Koalisi Besar demi Lawan Anies Baswedan

Akhirnya, SBY kembali terpilih menjadi ketua umum Partai Demokrat menggantikan Anas. Namun, SBY saat itu masih menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia sehingga ia tidak menjalankan roda organisasi partai.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Advertisement

Bagikan Artikel: