Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

'SMILE' dari Petani Sawit, yang Bermitra dengan Asian Agri

'SMILE' dari Petani Sawit, yang Bermitra dengan Asian Agri Pekerja menyusun tandan buah segar (TBS) kelapa sawit hasil panen di Desa Berkah, Sungai Bahar, Muarojambi, Jambi, Rabu (2/11/2022). Pemerintah melanjutkan pembebasan pungutan ekspor minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) per 1 November 2022 sampai harga referensi CPO lebih besar atau sama dengan 800 dolar AS per metrik ton (MT). | Kredit Foto: Antara/Wahdi Septiawan

Program SMILE merupakan sebuah langkah nyata perusahaan untuk petani, agar bisa bersaing di pasar internasional, ditengah gencarnya  permintaan akan minyak sawit berkelanjutan.

“Program SMILE merupakan bagian dari komitmen keberlanjutan Asian Agri 2030 yakni pilar 1 Kemitraan dengan petani, yang salah satu targetnya yakni 5.000 petani swadaya mendapatkan sertifikat RSPO,” ujar Head of Partnership Asian Agri, Rudy Rismanto. 

Baca Juga: Peremajaan Sawit Rakyat Kunci Ketahanan Pangan dan Energi

Lebih lanjut, Rudy menjelaskan bahwa di tahun 2022, Program SMILE telah berhasil mengaudit dan mensertifikasi total 390 petani swadaya yang terdiri dari 239 petani berasal dari Sumatera Utara dan 151 petani berasal dari Jambi. 

“Kesuskesan KTTPS juga telah menjadi daya tarik bagi petani lainnya, dimana saat ini (2023) sudah ada 4 kelompok tani / assosiasi / koperasi  di Sumatera Utara yang beranggotakan 1.575 petani dengan luas areal +/- 3.783 Ha   dalam proses administrasi untuk bergabung dengan Program SMILE,” imbuh Rudy.

Pencapaian ini merupakan salah satu bukti  wujud komitmen perusahaan  dalam mempromosikan praktik perkebunan berkelanjutan dan bertanggung jawab kepada para petani swadaya mitra Asian Agri.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Fajar Sulaiman

Advertisement

Bagikan Artikel: