Pengamat Pertanyakan Kehadiran BIN Usai Eskalasi Keamanan di Papua Meningkat Pasca Ditangkapnya Lukas Enembe
Badan Intelijen Negara (BIN) menurut Achmad harusnya dapat memberikan informasi yang komprehensif atas situasi yang terjadi di Papua.
“Pasca penangkapan Lukas Enembe situasi di Papua tentu mengalami pergeseran dalam hal keamanan, pihak pihak yang marah terhadap penangkapan tersebut tentu akan bereaksi. Dan perlu diidentifikasi apakah hal tersebut memiliki korelasi dengan kelompok OPM,” katanya.
Baca Juga: KKB Papua Memakan Korban Lagi, Jokowi Diminta Turun Beraksi: Mereka Harus Dihabisi...
“Data intelijen sangat diperlukan untuk menetapkan strategi yang bisa digunakan untuk mengambil tindakan di Papua. Terlebih memasuki tahun politik 2024 dan Pasca penangkapan Lukas Enembe eskalasi keamanan di Papua akan semakin meningkat kerawanannya,” tambahnya.
Jika tingkat kerawanan keamanan di Papua tidak dimitigasi secara baik oleh data data intelegen maka itu akan sangat berbahaya bagi keselamatan para baik para personel keamanan maupun penduduk sipil Papua.
“Dan hal tersebut akan sangat membahayakan kepentingan Pemerintah Indonesia tidak saja di dalam negeri tetapi juga di tingkat internasional,” tutupnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Sabrina Mulia Rhamadanty
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty
Tag Terkait:
Advertisement