Diciduk Sudah, Giliran Netizen Indonesia Turun Tangan 'Hajar' Bule Australia yang Ludahi Imam Masjid
Warga Negara Asing atau WNA Australia yang memaki dan meludahi Imam Masjid Al Muhajid di Kota Bandung tak bisa pulang ke negaranya. Polisi menangkap WNA Australia berinisial MB itu saat hendak naik pesawat di Bandara Soekarno-Hatta.
Selain ditangkap di bandara saat hendak kembali ke Australia, bule Australia itu pun harus merasakan serangan para warganet atau netizen Indonesia. Sejumlah netizen ramai-ramai menggeruduk akun Instagram @brentonmcarthur yang diduga milik bule Australia itu.
Baca Juga: Berulah di Tempat Suci Umat Hindu, Bule Rusia Selfie Tanpa Busana Dipulangkan ke Negaranya
Salah satu unggahan video di akun Instagram dengan keterangan tentang rasisme diserang habis-habisan oleh netizen. Bule Australia itu dianggap tidak memiliki sopan santun karena memaki dan meludahi imam masjid di negara orang lain.
Berikut petikan komentar beberapa warganet di kolom komentar akun Instagram @brentonmcarthur
"Kami tidak rasis kepada siapapun yang datang ke Bandung. Kalau orang tersebut sopan kami pun sopan. Tapi yang Anda lakukan dan terekam CCTV di salah satu masjid sungguh tidak terpuji, Anda tidak menghargai kami, jangan membalikan fakta," kecam warganet.
"Kamu berbicara seolah-olah kamu orang Islam, tapi kelakuanmu tidak menunjukkan kamu orang Islam. Jika Anda tidak nyaman hidup dalam mayoritas Muslim, silahkan pergi dan jangan kembali. Apalagi bernainya bikin onar di negeri orang," semprot warganet.
"Ngaku Muslim tapi kelakuan Anda tidak mencerminkan diri sebagai Muslim, apalagi meludah imam masjid. Atau mungkin Anda muslim tapi otak Anda tidak berfungsi dengan baik?" tambah warganet.
Kelakuan WNA Australia itu viral saat beredar rekaman CCTV yang memperlihatkan aksi pria Australia berinisial MB itu memaki dengan kata kasar dan meludahi imam masjid di Jalan Sekajati Kecamatan Buah Batu, Kota Bandung, Jawa Barat (28/4).
Kejadiannya sekitar pukul 06.00 WIB. Rekaman CCTV menunjukkan pria yang mengenakan topi, baju hitam, dan celana hijau itu masuk ke dalam masjid tanpa melepaskan alas kaki. Dia lalu menuju mimbar masjid dan mendekat ke imam masjid.
Imam Masjid Jami Al Muhajir saat itu sedang mendengarkan ayat suci Al-Qur'an menggunakan alat pengeras suara.
WNA asal Australia itu langsung marah dengan mengeluarkan kata kasar penuh makian kepada imam masjid.
Imam Masjid Jami Al Muhajir, Muhamad Basri Anwar mengungkapkan, dirinya saat itu sedang melakukan Jumat Bersih untuk persiapan Salat Jumat. Bersamaan dengan Jumat Bersih itu, dia juga memutar pengajian murotal Al-Qur'an dari telepon seluler.
"Pas lagi Jumat Bersih kan suka ada Murotal Al-Quran kayanya dia merasa terganggu," tutur Muhammad Basri Anwar.
Pemutaran pengajian murotal Al-Qur'an dari telepon seluler, bukan kali ini saja dilakukan, tetapi setiap hari. Tiba-tiba WNA asal Australia bertubuh tinggi besar menghampirinya sambil mencari sumber suara murotal Al-Quran.
Imam Masjid Jami Al Muhajir, Muhamad Basri Anwar mengatakan, WNA Australia itu tidak menerima adanya murotal Al-Qur'an di masjid. Dengan mengenakan alas kaki masuk ke masjid, bule itu mematikan suara dari ponsel lalu membantingnya.
Tak hanya memaki dan membanting telepon seluler, WNA tersebut meludahi wajah sang imam masjid. Perlakuan kasar tersebut langsung membuat imam masjid ketakutan.
Muhamad Basri Anwar menuturkan, bule Australia berinisial MB itu membentak-bentak dan mengeluarkan kata kasar yang sangat tidak pantas. WNA itu berbicara dalam bahasa Inggris dan merasa terganggu mendengar suara bacaan Al-Qur'an yang diperdengarkan melalui pengeras suara.
Yang paling tidak diterima oleh sang imam masjid, WNA itu melontarkan kata f**k you hingga enam kali. Bule yang mengenakan topi, berbaju hitam, dan bercelana hijau itu mengeluarkan kata umpatan itu tepat di depan imam masjid kemudian meludahinya. Bahkan, bule itu masuk masjid tanpa melepaskan alas kakinya.
WNA asal Australia itu rupanya sedang berlibur di Kota Bandung. Dia menginap di salah satu hotel yang berada di depan Masjid Jami Al Muhajir.
Pengurus masjid sempat mengecek keberadaan WNA asal Australia itu di hotel tempatnya menginap. Penuturan pengelola hotel, WNA Australia yang sedang berlibur di Kota Bandung itu check in di hotel sekitar pukul 04.00 WIB pada Jumat pagi (28/4/2023).
Setelah kejadian tersebut, bule Australia itu bergegas keluar dari hotel tempatnya menginap. Dia diketahui keluar dari hotel atau check out sekitar pukul 09.00 pagi.
Terancam Deportasi
Kantor Imigrasi Kelas I Bandung menyatakan bakal memberikan langkah tegas terhadap WNA Australia yang berulah itu. WNA Australia tersebut terancam akan dideportasi apabila terbukti meludahi imam masjid.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Bandung, Arief Hazairin Satoto mengatakan, saat ini pihaknya masih menanti pemeriksaan pelaku di Polrestabes Bandung.
Pihaknya sebelumnya juga telah berhasil menggagalkan upaya pelaku untuk kabur ke negara asalnya. Pelaku sendiri sudah akan pulang ke Australia dengan memesan maskapai pesawat Qantas Airways menuju Melbourne.
Kini, kepolisian tidak cuma melibatkan pihak imigrasi dalam menangani persoalan ini, tetapi juga akan melibatkan Kedutaan Besar Australia untuk Indonesia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait:
Advertisement