Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Prabowo Tetiba Sentil Masalah Kesetiaan Kader Gerindra: Ada yang Anggap Partai Bus. Naik-Turun Seenaknya, Nggak Bayar Lagi

Prabowo Tetiba Sentil Masalah Kesetiaan Kader Gerindra: Ada yang Anggap Partai Bus. Naik-Turun Seenaknya, Nggak Bayar Lagi Kredit Foto: Antara/Galih Pradipta
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sandiaga Uno diketahui telah hengkang dari Partai Gerindra. Tak berselang lama, Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, menyinggung soal kesetiaan kepada kadernya.

Prabowo menegaskan agar kader Gerindra tidak menganggap partai sebagai bus yang bisa seenaknya turun dan naik. Dia menegaskan, Gerindra bukan kendaraan, melainkan alat juang. Gerindra dibangun untuk mengabdi dan berbakti pada rakyat.

Baca Juga: Sindiran Pedas Politikus PDIP Sebut Prabowo 'Selalu Kalah', Ganjar Pasang Badan: Gak Ada yang Mengejek

"Ada yang menganggap partai kendaraan. Enak saja. Partai dianggap bus. Naik seenaknya, turun di tengah jalan. Ndak bayar lagi. Memangnya bus Damri," seloroh Prabowo dikutip pada Minggu (30/4/2023).

Prabowo mempertegas kata kesetiaan adalah jiwa. Dia meminta kadernya untuk terus berkaca dan mawas diri terhadap setiap langkah yang diambil.

"Orang pintar dan kaya jika tidak setia kepada negara, rakyat, diberi amanah, diberi tanggung jawab, dia malah korupsi dan sebagainya. Saya meminta kepada kader Gerindra untuk terus berkaca, mawas diri, dan mengoreksi setiap langkah dan tindakan yang diambil," sebut Menteri Pertahanan ini.

Mantan Danjen Kopassus tersebut mengajak seluruh elemen Partai Gerindra untuk berbakti pada nusa dan bangsa.

Sebelumnya, Sandiaga mengeklaim bahwa telah mengantongi izin dari Prabowo untuk mundur dari partai berlambang kepala garuda tersebut. Meski demikian, masih belum jelas apakah pernyataan dari Prabowo tersebut ditujukan untuk Sandiaga atau bukan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Advertisement

Bagikan Artikel: