Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kopi Indonesia Laris di Amerika Serikat, Bukukan Transaksi US$20,6 Juta

Kopi Indonesia Laris di Amerika Serikat, Bukukan Transaksi US$20,6 Juta Kredit Foto: Unsplash/Gregory Hayes
Warta Ekonomi, Jakarta -

Produk kopi khas dan premium (specialty coffee) Indonesia berhasil mencetak transaksi sebesar US$20,6 juta atau setara dengan Rp305 miliar di Pameran Specialty Coffee Expo (SCE) 2023, Amerika Serikat.

SCE 2023 merupakan pameran produk kopi specialty terbesar di wilayah Amerika Utara. Setiap tahunnya pameran ini dihadiri lebih dari 10.000 pengunjung dari wilayah AS dan internasional.

Pameran SCE mempertemukan para pemain kunci di bisnis kopi seperti penyangrai kopi (roaster), pengecer (retailer), grosir (wholesaler), petani, produsen, importir, dan eksportir.

“Kita perlu secara konsisten mempromosikan ekspor produk unggulan Indonesia untuk memastikan dapat memenuhi permintaan pasar khususnya di AS sebagai negara tujuan ekspor terbesar kedua Indonesia,” kata Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementrian Perdagangan, Didi Sumedi, kemarin.

Atase Perdagangan Washington DC Wijayanto menyatakan, transaksi yang diperoleh pada SCE 2023 menunjukkan kopi specialty Indonesia sangat diminati di mancanegara.

“Specialty coffee Indonesia sukses meraup transaksi senilai US$20,6 juta, atau naik 5,87% dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat sebesar US$19,5 juta,” ungkap Wijayanto.

Wijayanto menjelaskan, sebanyak 11 produsen/eksportir kopi yang telah dikurasi dari berbagai wilayah Indonesia mengikut pameran SCE 2023. Para produsen/eksportir kopi tersebut yaitu Ephraim Coffee, Javanese Coffee, PT Aromabica Gayo Internasional-Ulunowih, CATUR (PT Singa Garuda Mas), PT Hanaru Kokoh Intertrade, Opal Coffee, Ketiara Coffee, Wanoja Coffee, Java Halu Coffee, PT Java Preanger Lestari Mandiri, dan Specialty Coffee Association Indonesia (SCAI). Jenis kopi special yang dipamerkan berasal dari Jawa Barat, Aceh Gayo, Mandailing, dan Toraja.

"Specialty Coffe Expo 2023 merupakan salah satu sarana dalam memperkuat pencitraan jenama (branding) kopi specialty Indonesia sebagai salah satu kopi terbaik dunia di pasar AS dengan melibatkan para pemain kopi, termasuk kelompok tani dan UMKM,” jelas Wijayanto.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar

Advertisement

Bagikan Artikel: