Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cuaca Ekstrem, Atap Waterfront Labuan Bajo yang Berasal dari Ijuk Terbakar

Cuaca Ekstrem, Atap Waterfront Labuan Bajo yang Berasal dari Ijuk Terbakar Kredit Foto: Kemenparekraf
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kebakaran yang terjadi di Waterfront, Labuan Bajo, disebabkan karena cuaca ekstrem. Dalam kebakaran ini, tidak ada korban jiwa maupun kerugian materil.

PIC EO Resvvara, Alexander, mengatakan materil yang terbakar dalam peristiwa ini adalah ijuk yang diperuntukan sebagai atap untuk panggung. Kebakaran ini disebabkan karena cuaca ekstrem.

Baca Juga: Update Persiapan KTT Ke-42 ASEAN 2023, Menparekraf Bongkar Kondisi Terkini Labuan Bajo

"Pekerja tidak ada yang terluka sama sekali dan tidak ada kerugian selain materi ijuk yang terbakar," kata Alexander dalam keterangan tertulisnya, Jumat (5/5/2023).

Dia mengungkapkan para pekerja tidak ada yang merokok maupun menggunakan elektronik. Sebab, kerangka panggung sudah selesai dari sehari sebelumnya.

"Antisipasinya jika masih mau menggunakan ijuk, harus selalu dalam kondisi basah dan disiram," terangnya.

Alex menjelaskan proses percobaan pemasangan ijuk di area panggung sisi kanan dan sisi kiri dilakukan pada pukul 13.00 WITA. Ada enam orang yang melakukan pekerjaan setelah rangka selesai dirangkai sehingga hanya tinggal pemasangan ijuk.

"Kemudian pukul 14.50 WITA, muncul asap dan api di sisi kiri karena sengatan matahari. Karena posisi tinggi dan ditambah angin laut menyebabkan api cepat menjalar," bebernya.

Baca Juga: Erick Thohir Dorong BUMN Kembangkan Labuan Bajo Jadi The Next Bali

Dalam pemadaman kebakaran, dia menerangkan, tidak membutuhkan bantuan pemadam kebakaran. Panitia hanya menggunakan empat unit APAR dan fasilitas lainnya.

"Pukul 15.10 - 15.20 WITA, keadaan sudah terkendali dan api sudah padam. Clear up lokasi, tidak menjalar ke tempat lain maupun materi lain, rangka yang dipakai juga besi jadi aman struktur sudah dipastikan lagi," tutup Alex.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: