Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Permaisuri Kaya Inggris Kini Jadi Ratu, Harta Camilla Istri Raja Charles III Bikin Tarik Napas

Permaisuri Kaya Inggris Kini Jadi Ratu, Harta Camilla Istri Raja Charles III Bikin Tarik Napas Kredit Foto: Reuters/Matthew Childs
Warta Ekonomi, London -

Raja Charles III telah resmi dinobatkan sebagai raja Kerajaan Inggris pada Sabtu (6/5/2023) di Westminster Abbey, London menggantikan takhta mendiang ibunya, Ratu Elizabeth II yang mangkat pada 8 September 2022 lalu.

Istri Raja Charles III, Camilla Parker Bowles juga resmi menyandang gelar baru sebagai queen consort atau permaisuri. Gelar itu sudah disandang Camilla usai Charles III naik takhta.

Baca Juga: Kelompok Antimonarki Ditahan Kerajaan Saat Penobatan Raja Charles III, Apa yang Dilakukan?

Istri Raja Charles III itu lahir dengan nama Camilla Rosemary Shand pada 17 Juli 1947 di London, Inggris. Ia telah menjadi anggota keluarga Kerajaan Inggris sejak tahun 2005, setelah menikahi Pangeran Wales.

Menyadur dari Marca, Camilla yang memiliki kekayaan bersih pribadi sebesar $5 juta dolar atau sekitar Rp74 miliar.

Sementara itu, laporan Stylecaster menyebutkan bahwa Camilla menerima 90 peren pendapatan dari tanah milik pribadi di Cornwall sebelum ia menjadi permaisuri Britania Raya. Pada 2018 lalu, Cornwall mengasilkan setidaknya 28 juta dolar bagi Charles dan Camilla.

Camilla dan Charles juga menerima 1,8 juta dolar dari Sovereign Grant, dana pembayar pajak yang dibayarkan setiap tahunnya kepada keluarga kerajaan Inggris serta 627.000 dolar lainnya dari berbagai departemen.

Sebelum menikah dengan Pangeran Charles, Camilla pernah menikah dengan Andrew Parker Bowles. Pernikahan mereka dirayakan pada tahun 1974 dan dianggap sebagai pernikahan masyarakat London terbaik di tahun itu, karena dihadiri Ratu Elizabeth II, Ibu Suri, dan Putri Anne.

Namun, pernikahan Camilla itu kandas. Beberapa tahun kemudian, Camilla hubungan romantis dengan teman lamanya, Pangeran Charles.

Hubungan keduanya memicu rumor hingga skandal di Inggris. Bagaimana tidak, hubungan mereka disebut terjadi saat Pangeran Charles masih menikah dengan Putri Diana, calon permaisuri Inggris.

Ketika Camilla dan Pangeran Charles mengakhiri pernikahan mereka, Charles menyatakan bahwa hubungan mereka tidak dapat dinegosiasikan dan berupaya meningkatkan citra publik Camilla, sampai-sampai Camilla mulai menemani Charles dalam pertunangan resminya pada tahun 2000.

Sejak istri pertama Raja Charles III, Putri Diana meninggal dalam kecelakaan mobil yang tragis, mendiang Ratu Elizabeth II akhirnya memberikan restunya agar Camilla dikenal sebagai Permaisuri setelah putranya naik takhta dengan kematiannya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Advertisement

Bagikan Artikel: