Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kredivo Gunakan BigQuery untuk Kelola Keamanan Data Pengguna

Kredivo Gunakan BigQuery untuk Kelola Keamanan Data Pengguna Kredit Foto: Nadia Khadijah Putri
Warta Ekonomi, Jakarta -

Perusahaan platform kredit digital, Kredivo bersama perusahaan konsultasi teknologi modern berbasis cloud, kecerdasan buatan (AI) dan analitik, Searce berkolaborasi untuk meningkatkan inklusi keuangan digital di Indonesia. Melalui Searce sebagai solusi cloud, Kredivo menggunakan BigQuery untuk mengelola, memantau, dan menjaga keamanan data finansial pengguna. 

Dalam media roundtable antara Kredivo dengan Searce di Jakarta, Rabu (21/6/2023), Lead Data Infrastructure Kredivo, Muhamad Rohman mengatakan bahwa perilaku masyarakat yang makin digital dan fleksibilitas yang ditawarkan paylater, membuat metode pembayaran tersebut kian digemari. Karena itu, Kredivo pun menghadapi banyak kebutuhan data.

“Implikasinya, data yang harus diolah serta dianalisis semakin banyak dan kompleks. Untuk mengakomodir hal tersebut, Kredivo menggunakan solusi dari Google BigQuery untuk pengolahan data analitik yang sudah terbukti dari sisi performanya yang optimal dalam mengelola data besar dan kompleks,” ujar Rohman. 

Baca Juga: Searce dan Kredivo Berkolaborasi Tingkatkan Inklusi Keuangan Digital di Indonesia

Perusahaan yang didirikan pada tahun 2016 ini melayani masyarakat yang tidak memiliki akun bank (underbanked) di Asia Tenggara. Perusahaan yang telah dipercaya oleh lebih dari 7 juta pengguna ini, mengalami peningkatan penggunaan layanan paylater yang signifikan di e-commerce sebesar 45,9% di tahun 2023.

Artinya, Kredivo berhadapan dengan kebutuhan terhadap analitik data dan pengembangan fitur untuk menyesuaikan kebutuhan pasar, di samping jumlah penggunanya yang kian meningkat.

Dengan teknologi BigQuery dari Google Cloud, serta layanan analitik dan AI dari Searce, Kredivo dapat mengelola, memantau, dan mengatur data secara terpusat sepenuhnya yang terkelola tanpa server. Penggunaan BigQuery untuk platform analitik meningkatkan efisiensi hingga 30%.

Menurut Rohman, di bidang teknologi finansial, kepercayaan menjadi aspek fundamental. Terjadinya penyalahgunaan data akibat kurangnya literasi dapat berujung pada pemalsuan transaksi.

“Untuk itu, menjaga keamanan data para pelanggan merupakan prioritas utama. Kolaborasi dengan Searce ini semakin memperkuat layanan yang kami berikan untuk masyarakat, sehingga mereka dapat mengakses layanan keuangan secara lebih aman, efisien dan terjangkau,” tambahnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Nadia Khadijah Putri
Editor: Rosmayanti

Advertisement

Bagikan Artikel: