Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bos Mayora Indah Borong Saham MYOR, Kira-Kira Berapa Kocek yang Harus Dikeluarkan?

Bos Mayora Indah Borong Saham MYOR, Kira-Kira Berapa Kocek yang Harus Dikeluarkan? Kredit Foto: Dok. Mayora
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Mayora Indah Tbk (MYOR) kembali melaporkan perubahan kepemilikan sahamnya. Kali ini, perubahan tersebut disebabkan oleh adanya pembelian 178.300 lembar saham oleh salah satu direktur perusahaan bernama Ricky Afrianto Gunadi. Perlu diketahui bahwa pembelian ini adalah pembelian perdananya.

Sekretaris Perusahaan, Yuni Gunawan, menyatakan bahwa harga satuan yang disepakati kedua belah pihak adalah Rp2.610 per lembar. Dengan demikian, transaksi yang dirampungkan pada 23 Juni 2023 lalu itu membuat Ricky harus mengeluarkan dana sebesar Rp465,36 juta.

Baca Juga: Lo Kheng Hong Lepas 4,61 Juta Lembar Saham Clipan Finance, Apakah Tetap Dapat Dividen?

“Tujuan dilakukannya transaksi adalah investasi dengan status kepemilikan saham secara langsung,” ujar Yuni dalam keterbukaan informasi, Jakarta, Senin, 3 Juli 2023.

Meskipun sudah melakukan pembelian, nama Ricky belum menempati posisi tiga teratas peringkat kepemilikan saham oleh komisaris dan direksi. Sebab, peringkat satu masih dihuni oleh Komisaris Utama Mayora Indah, Jogi Hendra Atmadja, yang kepemilikan sahamnya mencapai 25,24%.

Peringkat kedua ditempati oleh Direktur Utama Mayora Indah, Andre Sukendra Atmadja, yang mempunyai 2.117.800 lembar saham. Salah satu direktur perusahaan lainnya, Hendrik Polisar, menduduki posisi ketiga dengan kuantitas kepemilikan saham mencapai 253.000 unit saham. 

Sebagai informasi tambahan, pada waktu transaksi dilakukan, saham Mayora Indah terpantau melemah -1,14% ke angka Rp2.610 per lembar. Selang dua hari berikutnya, saham perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan makanan dan minuman itu dilaporkan stagnan.

Baca Juga: Saham SILO Perkasa, Bos Siloam Hospital Ini Langsung Lepas 400 Ribu Lembar Sahamnya

Sementara itu, pada jeda sesi pertama perdagangan Senin, 3 Juli 2023, Mayora Indah mengalami koreksi sebesar -0,38% ke angka Rp2.600 per lembar. Adapun volume saham yang diperdagangkan mencapai 1,87 juta lembar dengan nilai transaksi harian sebesar Rp4.84 miliar.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: