Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Investasi Rp72 Miliar, Pemdaprov Jabar Pede Jembatan Sodong Kopo Rampung Desember 2023

Investasi Rp72 Miliar, Pemdaprov Jabar Pede Jembatan Sodong Kopo Rampung Desember 2023 Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Pangandaran -

Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat (Pemdaprov Jabar) menginvestasikan Rp72 miliar untuk pembangunan jembatan Sodong Kopo di Kabupaten Pangandaran.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengatakan bahwa Jembatan Sodong Kopo ini dibangun untuk mempermudah akses jalan dari Pangandaran ke Batu Karas yang sebelumnya bisa memakan waktu hampir 1 jam.

Baca Juga: Pemprov Jabar Siap Ciptakan Masyarakat Madani Melalui Praktik dan Pembelajaran

"Masyarakat yang tadinya dari Pangandaran ke Batu Karang dibutuhkan waktu satu jam dengan cara memutar, tapi ke depannya hanya 10 menit," kata Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, saat melakukan ground breaking pembangunan Jembatan Sodong Kopo di Kabupaten Pangandaran, Minggu (9/7/2023).

Kang Emil, sapaan Gubernur Jawa Barat, menargetkan bahwa pengerjaan jembatan Sodong Kopo akan rampung dibangun pada Desember 2023. "Jembatan ini melengkapi komitmen kita memperbaiki dan memperpanjang jalur-jalur yang melintasi pantai seperti jembatan di arah Pantai Madasari yang sudah selesai dibangun," jelasnya.

Dia menilai, dengan infrastruktur yang memadai akan terlihat geliat ekonomi yang terjadi di kawasan tersebut. "Saya yakin suatu hari Pangandaran akan menjadi salah satu destinasi terbaik di Indonesia," tegasnya.

Seperti diketahui, Pemdaprov Jabar pada tahun ini akan memperbaiki sekitar 354 km di wilayah Kabupaten Pangandaran. Sementara, pada 2024 sekitar 800 km akan dibangun. Hal ini sesuai dengan komitmen Pemdaprov Jabar bahwa pascapandemi akan difokuskan kembali pada pembangunan infrastruktur.

Sementara itu, Kepala Dinas Bina Marga dan Tata Ruang Jawa Barat (DBMPR Jabar), Bambang Tirtoyuliono, mengatakan, jembatan Sodong Kopo merupakan kali pertama di Jawa Barat yang menerapkan teknologi terbaru.

Kabupaten Pangandaran memang diperuntukan untuk pariwisata sehingga harus dibangun akses untuk mengatasi kendalam di mana selama ini wisatawan harus memutar lebih jauh. Pembangunan jembatan ini bisa menghemat waktu. "Kalau dari Nusawiru sekitar 13 km dengan jarak tempuh sampai 1 jam," ujarnya.

Selain itu, jembatan ini akan dijadikan icon Jawa Barat karena belum pernah ada jembatan yang dibangun sepanjang 145  meter hanya dalam satu bentang saja. Struktur pembangunan atas juga dibangun dengan iconic. "Selain berfungsi menghubungkan antarwilayah, untuk ekonomi juga bernilai estetik," imbuhnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: