Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menparekraf: Penambahan Fasilitas Pariwisata di Kaldera Toba Diharapkan Tarik Minat Wisnus

Menparekraf: Penambahan Fasilitas Pariwisata di Kaldera Toba Diharapkan Tarik Minat Wisnus Kredit Foto: Inalum
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekrat) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, penambahan fasilitas pendukung pariwisata di The Kaldera Toba Nomadic Escape, Sumatra Utara, diharapkan akan menarik wisatawan nusantara untuk berkunjung.

Menparekraf Sandiaga saat mengunjungi The Kaldera Toba Nomadic Escape, Sumatra Utara, telah menyaksikan penandatanganan Letter of Intent (LoI) CV 18 dengan PT Sejahtera Keiski Internasional untuk membangun fasilitas di The Kaldera Toba Nomadic Escape.

Baca Juga: Menparekraf Apresiasi Pesepeda Dzaki Wardana Wakili Indonesia di Ajang Trans AM Bike Race AS

"Telah ditandatangani LOI untuk membangun hotel bintang 4 dan luxury glamping yang rencananya akan selesai pada Oktober 2024. Kita berharap ini akan menambah fasilitas pariwisata kita dan menambah jumlah kunjungan wisatawan ke Danau Toba. Per hari ini sudah setengah juta untuk 2023, dan kita harapkan akan meningkat secara signifikan seiring dengan menggeliatnya ekonomi dan pergerakan wisnus yang targetnya 1,2 miliar-1,4 miliar pergerakan wisata nusantara," kata Menparekraf Sandiaga dalam keterangannya, Kamis (20/7/2023).

Menparekraf Sandiaga telah meminta Badan Otorita Danau Toba untuk melengkapi fasilitas di The Kaldera Toba Nomadic Escape dengan fasilitas cable car, penambahan hotel, gedung pertunjukan seni budaya, dan beberapa fasilitas pendukung pariwisata.

"Bagaimana kita membangun Toba Kaldera ini, tapi dengan aspek green tourism, dengan pendekatan aspek bahwa ecotourism. Kita tidak perlu membangun resort yang besar-besar, tapi dengan konsep yang sangat ramah lingkungan sehingga konsep dari Toba Kaldera ini adalah menyatu dengan alam," kata Menparekraf Sandi.

Selain itu, fasilitas infrastruktur jalan akan dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dengan menggunakan dana Kemen-PUPR, sesuai dengan penugasan kelengkapan infrastruktur Destinasi Super Prioritas Danau Toba.

Pada kesempatan ini, Menparekraf meresmikan Nomaddict Cafe sebagai salah satu fasilitas di Kaldera Toba. "Kami juga meresmikan Nomaddict Cafe yang mulai hari ini beroperasi untuk melayani wisatawan yang dikelola oleh putri daerah Helena dan juga didukung oleh investor Rencius Tobing," kata Menparekraf Sandiaga Uno.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Advertisement

Bagikan Artikel: