Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pantau dan Sidak Seluruh Wilayah RI, Pertamina Pastikan Pasokan LPG Subsidi Aman

Pantau dan Sidak Seluruh Wilayah RI, Pertamina Pastikan Pasokan LPG Subsidi Aman Kredit Foto: Antara/Nyoman Hendra Wibowo
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Pertamina (Persero) bersama pemerintah daerah dan aparat kepolisian bergerak cepat mengecek langsung ketersediaan LPG subsidi 3 kg dengan melakukan sidak dan pemantauan di 255 titik untuk memastikan pasokan LPG subsidi di daerah aman dan tepat sasaran.

Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso mengatakan, sidak dan pemantauan dilakukan hingga tingkat pangkalan di seluruh wilayah di Indonesia, mulai dari Sumatera Bagian Utara hingga ke Sulawesi.

Fadjar memastikan Pertamina secara proaktif memantau dan melakukan langkah-langkah positif seperti sidak dan operasi pasar apabila diperlukan dalam rangka memastikan pasokan LPG 3 kg aman dan penyaluran kepada masyarakat yang membutuhkan bisa tepat sasaran.

Baca Juga: Antisipasi Kelangkaan LPG 3 Kg, UU Migas Perlu Direvisi

"Pemantauan distribusi LPG subsidi juga dilakukan Pertamina Pusat di daerah-daerah melalui Pertamina Integrated Enterprise Data and Command Center (PIEDCC) dan kunjungan langsung Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati ke sejumlah daerah," ujarnya. 

Fadjar mengatakan, hasil dari sidak dan operasi pasar yang telah dilakukan menunjukkan dampak positif. Pasokan LPG 3 kg di beberapa daerah dalam kondisi aman dan terkendali tanpa adanya kekurangan suplai dan tidak terjadi antrean.

"Kami terus melakukan pemantauan lapangan secara serentak di seluruh wilayah kerja dan setelah itu langsung melakukan operasi pasar bagi daerah yang memerlukan. Dampaknya baik, di banyak daerah pasokan aman,” ujarnya. 

Lanjutnya, Pertamina juga terus melakukan sosialisasi dan mengedukasi masyarakat agar LPG bersubsidi hanya digunakan bagi masyarakat sesuai sasaran yang ditetapkan pemerintah, yakni kelompok kurang mampu dan usaha kecil dan mikro.

"Bagi masyarakat mampu yang masih menggunakan LPG 3 kg agar beralih ke LPG nonsubsidi, agar saudara-saudara kita yang membutuhkan tetap dapat menggunakan haknya," ucapnya. 

Baca Juga: Diambil Alih Pertamina, Blok Rokan Jadi Penghasil Produksi Minyak Nomor Satu di Indonesia

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Djati Waluyo
Editor: Rosmayanti

Advertisement

Bagikan Artikel: