Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Survei Y-Publica: Gerindra Panen Coattail Effect, PDIP Terancam Gagal Hattrick

Survei Y-Publica: Gerindra Panen Coattail Effect, PDIP Terancam Gagal Hattrick Menteri Pertahanan sekaligus bakal calon presiden Prabowo Subianto memberikan sambutan saat menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) 2023 di Balairung Universitas Jambi, Jambi, Rabu (26/7/2023). Rakernas yang berlangsung 25-27 Juli dengan tema Membangun Desa Menjaga Desa tersebut mengundang tiga bakal calon presiden masing-masing Prabowo Subianto, Anies Baswedan, dan Ganjar Pranowo. | Kredit Foto: Antara/Wahdi Septiawan

Sementara itu, Anies hanya didukung oleh Demokrat (8,6 persen), PKS (4,1 persen), dan NasDem (2,6 persen). Elektabilitas ketiga partai cenderung turun sejak awal 2020, sejalan pula dengan merosotnya dukungan terhadap Anies.

"Strategi cawe-cawe Jokowi dengan mendukung dan membesarkan Prabowo tampaknya berhasil menggerus basis pemilih Anies sehingga terjadi migrasi dukungan dari Anies yang sebagian besar mengarah ke Prabowo," tandas Rudi.

Baca Juga: Pendukung Anies 'Migrasi' ke Prabowo, Elektabilitas Ketum Gerindra Makin Tak Terbendung

Di sisi lain, kenaikan elektabilitas Prabowo yang berimbas pada melejitnya Gerindra berpotensi membuat PDIP terjungkal dari posisi unggul. "Pada titik ini PDIP bakal menyadari kepentingannya terancam, apakah akan terus bertentangan dengan Prabowo ataukah berkompromi," pungkas Rudi.

Masih tersisa waktu dua bulan menuju pendaftaran capres-cawapres di KPU, publik bakal disajikan dinamika yang makin ketat. Partai-partai lain yang belum tampak arah dukungannya adalah PKN (0,1 persen), Garuda dan Buruh nihil dukungan, serta sisanya tidak tahu/tidak jawab 20,0 persen.

Survei Y-Publica dilakukan pada 7-15 Agustus 2023 kepada 1.200 orang mewakili seluruh provinsi di Indonesia. Data diambil melalui wawancara tatap muka terhadap responden yang dipilih secara multistage random sampling. Margin of error sekitar 2,89 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Advertisement

Bagikan Artikel: