Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kembangkan Ekonomi Halal Jadi Sumber Pertumbuhan, Kemenkeu Gelar AIFC 2023

Kembangkan Ekonomi Halal Jadi Sumber Pertumbuhan, Kemenkeu Gelar AIFC 2023 Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengadakan Konferensi Keuangan Islam Tahunan ke-7 (7th Annual Islamic Finance Conference/AIFC ke-7) 2023 untuk membahas dan mengatasi isu ekonomi dan keuangan halal.

Kepala Pusat Kebijakan Sektor Keuangan Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu, Adi Budiarso, menjelaskan cakupan bahasannya meliputi pengembangan ekosistem halal yang kuat, penguatan industri halal, dan penyaluran pembiayaan halal dalam mendukung pengembangan ekonomi halal.

Baca Juga: Menkeu dan Gubernur Bank Sentral se-ASEAN Sepakat Jaga Pertumbuhan Ekonomi

"AIFC ke-7 diselenggarakan setelah pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral ASEAN Ke-10 (10th AFMGM) yang baru terlaksana pekan lalu di Jakarta. Seperti kita tahu, tema Keketuaan ASEAN Indonesia adalah Pusat Pertumbuhan (Epicentrum of Growth)," kata Adi, dikutip Selasa (29/8/2023).

Menurutnya, hal ini sejalan dengan yang kita harapkan agar AIFC ini juga dapat menghasilkan wawasan, inovasi, kolaborasi, dan strategi yang berharga tentang cara mengembangkan ekonomi dan keuangan halal secara kuat sebagai sumber pertumbuhan.

Adi mengatakan, acara yang digelar pada 29-30 Agustus 2023 ini mengangkat tema "Peran Keuangan Islam untuk Mengatasi Ketidakpastian Global melalui Ekonomi Halal dan Reformasi Struktural yang Berkelanjutan dan Inklusif".

"AIFC ke-7 merupakan acara tahunan yang mempertemukan berbagai pemangku kepentingan, seperti pengambil kebijakan, profesional, ekonom, akademisi, dan sektor swasta untuk membahas berbagai isu utama keuangan Islam, ekonomi dan pembangunan, di seluruh dunia, khususnya di Indonesia. Konferensi yang diselenggarakan Kementerian Keuangan ini dirancang untuk mendukung pengembangan ekonomi dan keuangan Islam," katanya.

Baca Juga: Sri Mulyani Ulang Tahun ke-61, Jubir Menkeu Ucapkan Doa Menyentuh!

Sejalan dengan konferensi ini, BKF bersama pihak terkait juga mengadakan acara call of paper (CFP) untuk memanfaatkan informasi dan wawasan berharga dari akademisi dan praktisi untuk dijadikan sumber referensi bagi para pemangku kepentingan dan pengambil kebijakan, khususnya di bidang ekonomi dan keuangan syariah.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Alfida Rizky Febrianna
Editor: Ayu Almas

Advertisement

Bagikan Artikel: