Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mendahului Amerika Serikat dan China, Kepala Negara Ini Tiba Duluan Hadir di KTT ASEAN

Mendahului Amerika Serikat dan China, Kepala Negara Ini Tiba Duluan Hadir di KTT ASEAN Kredit Foto: Kominfo
Warta Ekonomi, Jakarta -

Perdana Menteri Timor Leste Xanana Gusmao, menjadi Kepala Negara kedua yang tiba untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 pada 5-7 September 2023 di Jakarta. Xanana tiba di Terminal VVIP Bandara Internasional Soekarno Hatta, Cengkareng, Tangerang Banten pada Senin (4/9/2023) sekira pukul 08.00 WIB, dan disambut dengan tarian tradisional.

Perdana Menteri Timor Leste Xanana Gusmao melambaikan tengan dari dalam kendaraan setibanya di Gedung VVIP Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Banten, Senin (4/9/2023).

Baca Juga: ASEAN Concord IV Disepakati, Menlu Retno: Landasan Visi Komunitas ASEAN 2045

Sebelumnya, Perdana Menteri Cook Islands Mark Brown  juga telah tiba di  Bandara Soekarno Hatta pada Minggu (3/9/2023). Nantinya ada 22 negara yang akan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN, yaitu 11 negara ASEAN, termasuk Timor Leste dan sembilan negara mitra wicara yakni Korea Selatan, Jepang, India, China, Australia, Selandia Baru, Kanada, Rusia, dan Amerika Serikat.

Sementara kepala negara dari negara mitra yang hadir di KTT ASEAN di antaranya Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Kamala Harris, Perdana Menteri (PM) China Li Qiang, PM Jepang Fumio Kishida, PM Kanada Justin Trudeau, hingga Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol. Sedangkan Presiden Rusia Vladimir Putin diwakili oleh Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov.

Dua negara yang merupakan undangan yaitu Bangladesh karena menjadi ketua IORA Indian Ocean Rim Association (IORA). Kemudian yang satunya lagi Cook Islands karena menjadi ketua PIF, Pacific Islands Forum.

IORA dan PIF diundang karena menjadi salah satu prioritas pertemuan KTT adalah Indo-Pasifik yang damai, stabil, sejahtera, inklusif.

Baca Juga: ASEAN Dibuat Semakin Relevan Lewat Keketuan Indonesia, Ini Buktinya!

Sembilan organisasi internasional juga diperkirakan hadir. Mereka di antaranya Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), World Bank, International Monetary Fund (IMF), World Economic Forum, yang akan fokus pada isu ekonomi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rena Laila Wuri
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: