- Home
- /
- News
- /
- Megapolitan
Tekan Polusi Jakarta, KLHK Dorong Regulasi Mutu Emisi Kendaraan hingga Penindakan
Kredit Foto: Kemenkominfo
Maka dari itu, BPTJ memiliki konsep yang disebut Jakarta Region Card (JRC) yang mencakup tiga jenis integrasi: integrasi fisik, integrasi operasi, dan integrasi manajemen.
“Ini termasuk digitalisasi perencanaan perjalanan, peningkatan layanan, dan satu kartu untuk berbagai angkutan umum, yang bertujuan untuk meningkatkan kesetaraan pelayanan dan aksesibilitas,” jelas Tatan.
Pendapat lainnya datang dari Sr. Urban Planning, Gender and Social Inclusion Associate Institute for Transportation & Development Policy (ITDP) Indonesia, Deliani Poetriayu Siregar, yang menilai polusi udara merupakan peringatan jelas tentang pentingnya melindungi lingkungan dan kesehatan masyarakat.
Meskipun sudah ada tindakan yang diambil, tantangan besar masih harus dihadapi untuk menciptakan udara yang lebih bersih dan sehat bagi semua penduduk kota.
“Kami di ITDP dari 2013 sudah menemukan permasalahan kualitas udara Jakarta yang buruk di media-media nasional. Dan itu terus ada hingga sekarang,” tegasnya.
Menurut Deliana, menyelesaikan permasalahan di satu sektor saja, seperti di sektor transportasi, tidak dapat menjadi solusi untuk semua permasalahan buruknya kualitas udara. Diperlukan upaya menyeluruh dan berkesinambungan yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat.
Dia pun optimis bahwa transportasi publik dapat menjadi salah satu solusi yang dibutuhkan Jakarta untuk mengurangi polusi. Hanya saja, ada berbagai hambatan yang menghalangi perkembangan transportasi publik yang lebih luas dan efektif.
“Salah satu hambatan utama bagi masyarakat adalah kenyamanan, di samping juga soal keandalan armada dan kepastian perjalanan,” jelasnya.
Selain itu, cakupan layanan transportasi publik di Jakarta, meskipun telah mencapai 80 persen pada Agustus 2022, masih di bawah ekspektasi yang diharapkan sebesar 95 persen. Informasi yang cukup dan mudah diakses juga menjadi perhatian.
“Tantangan yang dihadapi adalah bagaimana mengintegrasikan lebih banyak perjalanan ke Jakarta, mengatasi masalah hunian layak dan terjangkau, serta meningkatkan kapasitas transportasi publik,” pungkas Deliani.
Baca Juga: Demi Kurangi Polusi Udara Tata Ruang Industri Dinilai Harus Diperbaiki
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rena Laila Wuri
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait:
Advertisement