Kredit Foto: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma'ruf Amin, mengatakan anggaran yang disiapkan oleh pemerintah dan lembaga dalam menurunkan stunting di Indonesia sudah tidak sedikit. Karena itu Pemerintah daerah (Pemda) khususnya gubernur dan para pejabat gubernur (pj) untuk segera melakukan kolaborasi dan koordinasi.
"Anggran cukup besar, peran gubernur untuk koordinasikan anggaran untuk proses percepatan penurunan stunting," kata Wapres usai meninjau posyandu balita Melur 4, Deli Serdang, Medan, Rabu (18/10/2023).
Wapres mengeluhkan, masih sulitnya penurunan angka stunting secara nasional disebabkan belum masifnya koordinasi yang dilakukan antar daerah. Dalam hal ini, gubernur diharapkan mampu mengkordinasikan di daerahnya untuk bersama-sama agar capaian nasional penurunan stunting dapat berhasil.
Baca Juga: Prevalensi Stunting Lampaui Target Nasional, Wapres Apresiasi Pemerintah dan Masyarakat Badung
"Belum masif, koordinasi didaerahkan untuk stunting ada beberapa lembaga yang tangani, cara kerjanya belum secara bersama melakukan upaya kerja bersama (koordinasi dan kolaborasi)," jelasnya.
Dalam rapat koordinasi (rakornas) terkait stunting, dirinya telah meminta BKKBN selaku lembaga yang konsen dalam menurunkan angka segera melakukan rencana aksi di lapangan untuk terus menyisir daerah-daerah yang angka stunting-nya masih tinggi.
"Saya minta BKKN kordiansi di lapangan dengan rencana aksi terus menyasar daerah masih tinggi (data sudah ada),"
Saat melakukan kunjungan, Wapres mengatakan, Posyandu Balita Melur 4 Deli serdang meiliki pelayanan yang baik. Hal ini terbukti dengan Kabupaten Deli Serdang prevalensi stuntingnya di bawah nasional 14% yaitu 13,9%.
"Kabuopaten Deli Serdang di bawah nasional (13,9%) . Sudah di bawah 14% tingkat kabupaten. provinsi masih 21% harus diusahakan betul pada percepatan penurunan sehingga target untuk capai 14% bisa dicapai ditingkat provinsi keseluruhan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Amry Nur Hidayat
Tag Terkait:
Advertisement