Pemda Provinsi Jawa Barat mempersiapkan beberapa rumah sakit guna mengantisipasi kasus cacar monyet atau Monkeypox. Masyarakat diimbau tidak panik karena pemerintah telah mempersiapkan solusi dan penanganannya.
Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin mengingatkan masyarakat supaya menerapkan pola hidup sehat, cuci tangan, dan hindari kontak dengan terinfeksi.
"Untuk rumah sakit di wilayah Jabar sudah siap menerima seandainya ada yang terinfeksi atau bergejala," kata Bey kepada wartawan di Bandung, Senin (6/11/2023).
Baca Juga: Suarakan Waspada Cacar Monyet, PSI Jakarta: Jangan Sampai Korban Bertambah Banyak!
Menurutnya, kasus cacar monyet di Jabar hanya menyisakan seorang pasien positif yang terinfeksi dan sedang dalam penanganan Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Kota Bandung.
"Jadi yang dirawat di RSHS satu orang, yang sudah sembuh satu, dan yang di Bogor itu negatif. Jadi hari ini tinggal satu orang,"katanya
Dia mengajak masyarakat untuk mengatur pola hidup sehat dengan memperhatikan asupan makanan bergizi.
Selain itu, ia juga mengimbau agar tenaga kesehatan (nakes) yang bekerja di fasilitas pelayanan kesehatan untuk menggunakan masker dan rajin mencuci tangan.
"Antisipasinya yang pertama pola hidup sehat, hindari kontak langsung dengan terinfeksi, terutama nakes harus betul-betul hati-hati menggunakan masker, cuci tangan, makan makanan yang baik dan bergizi," ungkapnya.
Baca Juga: IDI 90 Persen Kasus Cacar Monyet Berasal dari Homoseksual
Walaupun kasus cacar monyet di wilayah Ibu Kota sudah mencapai 25 orang yang sedang menjalani perawatan. Bey menyebut belum melakukan kebijakan pembatasan wilayah, yang ditekankan adalah pola hidup sehat dengan menghindari kontak langsung.
"Sampai hari ini kita intinya menjaga pola hidup sehat dan hindari kontak langsung dengan terinfeksi. Jadi tidak sampai kepada pembatasan, dan lain-lain," ujarnya
Insyaallah, kita bisa tetap sehat dengan olahraga cukup dan pola hidup sehat," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Amry Nur Hidayat
Tag Terkait:
Advertisement