Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

PDIP: Ternyata Rakyat Merindukan Keberlanjutan Presiden Jokowi

PDIP: Ternyata Rakyat Merindukan Keberlanjutan Presiden Jokowi Kredit Foto: PDIP
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto buka suara terkait dengan program yang dicanangkan oleh Ganjar Pranowo dan Mahfud MD di Pilpres 2024.

KTP Sakti misalnya, program ini digadang-gadang akan menjadi penyempurna sejumlah program yang telah dimiliki oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Rakyat menurutnya ingin ada yang disempurnakan dari Kartu Indonesia Pintar, Kartu Indonesia Sehat, Kartu Prakerja, Bansos dan BLT.

Baca Juga: Respons Ganjar Soal Kontroversi Teror Kelompok Bermotor Membawa Bendera PDIP

“Dengan solusi tepat solusi cepat dan tinggal di rumah-rumah rakyat, dengan energinya yang luar biasa sebagai pemimpin muda yang berambut putih pada Ganjar, kemudian melihat bahwa hasil blusukan dengan rakyat, rakyat ternyata merindukan keberlanjutan kebijakan yang dilakukan oleh Pak Jokowi dengan dukungan PDI Perjuangan selama dua periode,” kata Hasto dilansir pada Kamis (21/12).

Karena itu, dia meminta seluruh anak ranting sampai calon legislatif yang ada untuk mensosialisasikan hal tersebut kepada masyarakat dari Indonesia.

“Mari turun ke bawah jelaskan ke akar rumput, fungsi Kartu Sakti ini kepada seluruh rakyat Indonesa yang ada di Pacitan ini,” ungkap Hasto.

KTP Sakti ini nantinya akan digitalisasi di dalam seluruh pelayanan publik. Ganjar Pranowo berkomitmen akan menyatukan seluruh data-data penduduk, data-data orang miskin yang selama ini terpencar di kementerian.

“Sehingga sering kali bantuan sosial untuk rakyat tidak tepat sasaran. Karena itulah ini puncak inovasi pelayanan publik,”ungkap Hasto.

Dia juga mengingatkan, meski Ganjar-Mahfud tak punya banyak baliho, tapi kader-kader partainya akan turun gunung untuk mensosialisasikan KTP Sakti.

Baca Juga: Kritik Pedas Etik Ndasmu Prabowo, PDIP: Nyawa Aktivis Saja Tak Ditanggapi Serius

"Kita enggak pasang baliho yang mahal tapi cukup membawa KTP Sakti ini, datangi setiap rumah katakan bahwa untuk memimpin republik indoensia yang begitu besar kita memelukan pemimpin yang merakyat, kita buruh pemimpin yang berpengalaman,” pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: