Ray Rangkuti Amini Seruan Faisal Basri soal Sebagian Menteri Jokowi Mau Mundur, 'Nanti Setelah Pilpres'
Pengamat politik Ray Rangkuti menanggapi seruan ekonom senior dari Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Faisal Basri yang membujuk agar sejumlah menteri di kabinet Presiden Jokowi (Jokowi) untuk mundur.
Menurut Ray sebagian menteri di Kabinet Jokowi memang akan mundur setelah Pilpres.
"Nanti setelah pilpres (sebagian menteri mundur). Sekarang semua masih menahan diri," ujar Ray, Selasa (16/1/2024).
Direktur Eksekutif Lingkar Madani (LIMA) Indonesia itu menambahkan karena mundurnya sebagian menterinya tersebut, Jokowi nantinya akan mengalami guncangan politik setelah pilpres.
Ray memperkirakan, para menteri yang mundur itu kebanyakan dari PDI Perjuangan dan Nasdem.
"Untuk sekarang mereka belum mundur dari kabinet. Sebab akan buruk terhadap partai maupun capres yang didukung oleh partai," ujar Ray.
Sebelumnya, Faisal Basri menyerukan sejumlah menteri di kabinet Presiden Jokowi mundur.
Seruan Faisal itu tak terlepas dari kekecewaan terhadap kebijakan pemerintahan Jokowi yang dianggap berpihak pada pasangan calon nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024.
"Ayo sama-sama kita bujuk Bu Sri Mulyani (Menteri Keuangan), Pak Basuki (Menteri PUPR Basuki Hadimuljono), dan beberapa menteri lagi untuk mundur. Itu efeknya dahsyat. Secara moral, saya dengar Bu Sri Mulyani paling siap untuk mundur. Pramono Anung (Sekretaris Kabinet) sudah gagap. Kan PDIP (PDI Perjuangan) belain Jokowi terus, pusing," klaim Faisal dalam Political Economic Outlook 2024 di Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (13/1).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait:
Advertisement