Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Prabowo Paling Kuasai Tiktok Jauh Ungguli Anies, Ganjar Paling Bawah

Prabowo Paling Kuasai Tiktok Jauh Ungguli Anies, Ganjar Paling Bawah Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pusat Penerangan Politik (Puspenpol) merilis laporan bahwa Capres nomor urut 02, Prabowo Subianto, berhasil mendominasi platform Tiktok.

Dalam puncak momen debat terakhir Pilpres 2024, pertarungan antar calon presiden tidak hanya terjadi di panggung debat tetapi juga di ranah digital, khususnya di media sosial TikTok.

Analisa tersebut dilakukan pada periode 4 Februari 2024 pukul 18.00 WIB sampai 5 Februari 2024 pukul 12.00 WIB, yang mencakup sesi debat kelima dan periode pasca-debat, mengungkapkan persaingan sengit antar calon dalam hal jumlah mention, total jangkauan, dan interaksi di TikTok.

Dari Analisa tersebut, diketahui jika Capres nomor urut dua, Prabowo Subianto unggul dalam semua aspek.

Aspek yang disebutkan seperti total mention di sosial media dengan 1529 mention, positive mention tertinggi dengan 34 persen positive mention dari 512 mention dan negative mention terendah dengan besaran persentase sebanyak 7 persen dari 106 mention.

Sementara negative mention tertinggi didapatkan oleh capres nomor urut 1, Anies Baswedan dengan total persentase 12 persen dari 115 mention. Sementara Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo mendapatkan total 10 persen negative mention dari total 75 mention di sosial media.

Data tersebut mencerminkan strategi digital yang canggih dan pemanfaatan media sosial sebagai alat kampanye yang efektif.

Selain itu, Prabowo Subianto meraih angka tertinggi berdasarkan User Generated Content (UGC) atau kontendengan 1.798.500 video di TikTok. Prabowo meraih angka tertinggi dibandingkan dengan Ganjar yang hanya memiliki 1.335.800 video di TikTok, dan diikuti oleh Anies yang memiliki jumlah terendah dengan 711.100 video di TikTok.

Prabowo Subianto tidak hanya unggul dalam jumlah postingan UGC, namun juga dalam perbandingan views hashtag.

Baca Juga: Pengikut TikTok Gibran Rakabuming Tembus 1,6 Juta, Cak Imin dan Mahfud MD Ketinggalan Jauh

Hashtag terkait Prabowo mencapai 35,1 miliar views, jauh melampaui Ganjar Pranowo dengan 22,3 miliar views dan Anies Baswedan dengan 14,9 miliar views.

Hal ini menunjukkan tingkat keterlibatan dan dukungan yang kuat dari pengguna TikTok terhadap Prabowo.

Menurut Direktur Strategis Puspenpol, Adrian Zakhary menyebut jika video FYP atau viral selama debat dan pasca-debat Capres didominasi oleh konten terkait Prabowo.

“Pada 4-5 Februari 2024, tepatnya saat debat capres dan pasca debat capres berlangsung, mention terkait semua paslon menunjukkan angka yang tinggi, namun jika kita lihat data klasifikasinya, Capres 02 terbesar ya, disusul Capres 01 di posisi kedua dan Capres 03 di posisi terakhir,” ucap Adrian dalam keterangan yang dirilis pada Senin (5/2/2024).

Salah satu konten yang mendapatkan perhatian khusus adalah video UGC yang menampilkan pernyataan penutup Prabowo Subianto, yang di dalamnya ia meminta maaf kepada paslon lain.

“Selama debat dan pasca debat Capres, Video FYP atau viral didominasi oleh Prabowo. Salah satu konten tertinggi Capres 02 itu berasal dari UGC akun netizen yang mempublikasi pernyataan penutup dari Prabowo Subianto yang meminta maaf kepada Paslon lain, menunjukkan kebesaran jiwa sebagai negarawan dan kebijaksanaannya, bisa jadi konten-konten UGC tersebut mendapat perhatian khusus dari para pengguna TikTok Indonesia,” tambahnya.

Gestur ini, yang menggambarkan kebesaran jiwa dan kebijaksanaan, ternyata sangat mendapatkan respon positif dari para pengguna TikTok di Indonesia.

Baca Juga: Prabu Revolusi: Prabowo-Gibran Tetap Mendominasi TikTok

Penggunaan TikTok Dijadikan Sumber Referensi Politik

Berdasarkan data We Are Social pada November 2023, Indonesia yang memiliki lebih dari 106 juta pengguna aktif TikTok menempatkan platform ini sebagai sumber referensi politik yang krusial.

Hal ini menegaskan pentingnya media sosial dalam kampanye politik kontemporer, di mana keterlibatan digital berperan penting dalam membentuk opini publik dan mempengaruhi pilihan pemilih.

Kesuksesan Prabowo Subianto di TikTok menunjukkan pentingnya strategi digital yang cerdas dan adaptif dalam kampanye politik modern. 

Kehadiran yang dominan di platform sosial seperti TikTok tidak hanya meningkatkan visibilitas calon tetapi juga memperkuat dukungan melalui interaksi yang berarti dengan pemilih, menunjukkan bagaimana dinamika kampanye politik telah berevolusi dengan adanya teknologi digital.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Amry Nur Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: