Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Perluas Akses Permodalan, Urun-RI Raih Penghargaan

Perluas Akses Permodalan, Urun-RI Raih Penghargaan Kredit Foto: Naeli Zakiyah Nazah

Pada bisnis properti, Urun-RI telah mendistribusikan permodalan sukuk diantaranya kepada PT Mustika Teknik Gemilang sebesar Rp741.500.000, imbal hasil 21,39% tenor 3 bulan untuk proyek renovasi, kemudian bisnis ritel, PT Bisnis Sehat Harmonis (Smartby) sebesar Rp1.979.400.000 dengan imbal hasil 16,39% tenor 3 bulan untuk pengadaan motor listrik. Di bisnis umroh, ada PT Wisata Semesta Internasional untuk pembelian tiket pesawat pemberangkatan umroh bulan Syawal 1445 H. 

Bulan Februari lalu, juga telah tergalang pendanaan sukuk untuk PT e-Jahit Apparel Indonesia senilai Rp1.024.450.000 dengan imbal hasil 6,64 %, tenor 5 bulan.

Baca Juga: PT IWIP Dorong Pengembangan UMKM Sekitar Kawasan Industri

Sebagai pemain yang relatif baru di dunia Securities Crowdfunding, Urun-RI berkomitmen untuk memperluas jangkauannya agar semakin banyak UMKM yang memperoleh pendanaan. Pada tahun 2024 ini, Urun-RI menargetkan dapat menyalurkan pendanaan sebesar Rp 90 miliar. 

Urun-RI akan terus berinovasi meningkatkan kualitas layanan terhadap akses permodalan yang lebih mudah dijangkau bagi masyarakat luas. 

Keterjangkauan masyarakat terhadap akses permodalan syariah, menurut Budiman Indrajaya, harus pararel dengan ikhitar literasi keuangan yang juga gencar dilakukan Urun-RI di berbagai kampus dan komunitas wirausaha berskala nasional melalui acara seminar, webinar, workshop dan gathering bisnis.

“Mulai dari lingkup kecil seperti kampus, masyarakat perlu diperkenalkan tentang pentingnya berinvestasi di pasar modal. Pun, bagi pelaku UMKM yang berskala kecil dengan total aset dibawah Rp 10 Miliar bisa berkesempatan besar mendapatkan permodalan efek dengan sistem crowdfunding,” kata Budiman. 

Menteri Kordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto dalam sambutannya pada penganugerahan apresiasi mitra pembangunan pemerintah dalam Rapat Kordinasi Dewan Nasional Inklusif (DNKI) mengapresiasi komitmen Urun-RI yang terlibat aktif dalam upaya peningkatan inklusi keuangan tahun 2023 yang berhasil melampaui target. 

Airlangga menyebut, sejak penetapan Strategi Nasional Keuangan Inklusif (SNKI) pada 2016, tingkat inklusi keuangan terus mengalami peningkatan rata-rata per tahun sebesar 3 poin persentase. 

Pada tahun 2023, tingkat inklusi keuangan di Indonesia tercatat sebesar 88,7%, atau lebih tinggi dari tahun 2022 yang sebesar 85,1%. Capaian tersebut juga lebih tinggi sebesar 0,7 poin persentase dari target yang ditetapkan untuk tahun 2023 yakni sebesar 88%.

“Capaian ini merupakan hasil dari kolaborasi dan sinergi program yang kuat di antara Kementerian/Lembaga, Bank Indonesia, OJK serta mitra pembangunan Pemerintah,” ungkap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam Rapat Koordinasi Dewan Nasional Keuangan Inklusif (DNKI), Jumat (22/03).

Baca Juga: Program ASIAP Elnusa Petrofin Raih Juara Pertama Program Perusahaan Pengembangan UMKM Terbaik 2024 Anak Perusahaan BUMN

Sebagai salah satu bagian dari industri fintech syariah, kehadiran crowdfunding Urun-RI ikut memberikan andil penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi secara nasional. 

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Naeli Zakiyah Nazah
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: