Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

68% Produksi Minyak Nasional 2023 Berasal dari Pertamina

68% Produksi Minyak Nasional 2023 Berasal dari Pertamina Kredit Foto: Siaran Pers/PT Pertamina
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Pertamina Hulu Energi (PHE) mengklaim masih menjadi tulang punggung lifting minyak nasional sampai dengan 2023 dengan capaian lifting minyak sebesar 415 ribu barel per hari (BOPD). 

Direktur Utama PHE Chalid Said Salim mengatakan, realisasi tersebut menjadi yang paling dominan dengan porsi 68% dari total keseluruhan produksi minyak Indonesia sepanjang 2023 sebesar 605 ribu BOPD.

"Ini tulang punggung dari produksi minyak nasional, realisasinya 415 ribu BOPD atau 68% dari total produksi minyak nasional. Kemudian untuk gas 2,38 BCFD 33% dari produksi nasional," ujar Chalid dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VII DPR, Rabu (27/3/2023). 

Chalid menyebut, capaian produksi minyak tersebut berasal dari sederet kegiatan yang dilakukan PHE sepanjang 2023, khususnya pengeboran, kerja ulang atau work over, hingga perawatan sumur.

Baca Juga: Jaga Pasokan Energi, Pertamina Siagakan Satgas RAFI 2024

Terkait pengeboran, PHE telah melakukan pengeboran sebanyak 776 sumur pengembangan dan 17 sumur eksplorasi, jumlah tersebut meningkat 16% dibanding capaian tahun sebelumnya.

"Kalau kita lihat dibanding 2022 bertambah 16%, jadi cukup masif dari sisi pekerjaan drilling," ujarnya. 

Sedangkan pada kegiatan work over, PHE melakukan sebanyak 835 pekerjaan sepanjang 2023 atau meningkat sekitar 31% dibandingkan pekerjaan yang dilakukan pada tahun 2022.

Chalid menyebut, untuk perawatan sumur perusahaan melakukan sebanyak 32.589 pekerjaan atau 11% lebih banyak dibandingkan perawatan sumur yang dilakukan pada tahun sebelumnya.

"Jadi cukup aktif dan masif dalam pekerjaan yang tujuannya meningkatkan produksi migas dari PHE Group," ucapnya. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Djati Waluyo
Editor: Amry Nur Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: