Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

GRP Kantongi Restu Pemegang Saham untuk Lepas NBP ke Investor Strategis

GRP Kantongi Restu Pemegang Saham untuk Lepas NBP ke Investor Strategis Kredit Foto: GRP
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Gunung Raja Paksi Tbk (GGRP), salah satu pelaku industri baja di Indonesia ini menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dengan agenda persetujuan atas rencana penjualan saham Perseroan pada entitas anak, PT Nusantara Baja Profil (NBP). 

Perseroan akan melepas sejumlah 9.699.984 lembar saham kepada tiga investor strategis, yakni Yamato Kogyo, Co. Ltd., Siam Yamato Steel Co. Ltd., dan PT Hanwa Indonesia. 

Langkah ini diambil sebagai strategi untuk mengembangkan lebih lanjut kapasitas dan jangkauan bisnis NBP. 
Baca Juga: Tingkatkan Akses Masyarakat, GRP Lakukan Perbaikan Jalan

“Keputusan hari ini merupakan langkah penting dalam strategi jangka panjang kami untuk meningkatkan kapabilitas dari Perseroan, baik di pasar domestik maupun regional. Kami berterima kasih atas dukungan kuat dari semua pemegang saham dan berkomitmen untuk terus mengembangkan Perseroan serta meningkatkan nilai tambah yang kami miliki bagi para pemegang saham”, ujar Budi Raharjo Legowo Presiden Komisaris GGRP, di Jakarta, Jumat (3/5/2024).

Sementara itu, Direktur Keuangan GGRP Roymond menambahkan, penjualan saham ini tidak hanya akan memperkuat struktur keuangan perseroan, tetapi juga memperluas jaringan bisnis Perseroan melalui kolaborasi yang erat dengan investor strategis. 

“Kami yakin bahwa kerjasama ini akan membuka lebih banyak peluang dan menciptakan sinergi yang menguntungkan, sekaligus mengakselerasi pertumbuhan dan inovasi Perseroan di industri baja tanah air,” ucap Roymond. 
Baca Juga: Ini Daftar 4 Saham Favorit Investor Buat Take Profit di 2023, Ada BREN, CUAN hingga AMMN

Adapun, RUPSLB dihadiri oleh jajaran Direksi dan Komisaris Perseroan serta para pemegang saham yang mewakili 95,22% dari total saham dengan hak suara. Rapat berlangsung dengan lancar dan semua agenda telah disetujui oleh seluruh pemegang saham tanpa ada pemegang saham yang menolak. 

“Ini menandakan babak baru bagi PT Gunung Raja Paksi Tbk dalam menjalankan strategi bisnisnya yang dinamis dan berkelanjutan,” tambah Roymond. 

Sejak awal tahun 2020, Perseroan telah memulai perjalanan transformasi untuk menjadi perusahaan baja yang kuat dan berdaya saing tinggi. Berbagai kebijakan stategis telah berhasil diterapkan khususnya dalam transformasi manajemen dan digital, penerapan strategi ESG, termasuk strategi transisi energi untuk mencapai dekarbonisasi. Keberhasilan Perseroan dalam menjalankan transformasinya tersebut telah menarik minat dari investor-investor strategis untuk bekerjasama dan berinvestasi di Perseroan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: