Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Holding BUMN Danareksa Buktikan Komitmen Nyata Untuk Mewujudkan Percepatan Akses Air Bersih dalam World Water Forum ke-10 di Bal

Holding BUMN Danareksa Buktikan Komitmen Nyata Untuk Mewujudkan Percepatan Akses Air Bersih dalam World Water Forum ke-10 di Bal Kredit Foto: Istimewa

1. Perpanjangan MoU IWF dengan Strategic Partner

Merupakan perpanjangan MoU dengan PT CITIC Envirotech Indonesia dan SUEZ (Singapore) Services Pte. Ltd selaku mitra strategis terkait rencana kerjasama pembentukan dan investasi

2. Penandatanganan Annex atas Heads of Agreement terkait WWTP di PT Kawasan Berikat Nusantara

Rencana pembangunan WWTP dengan kapasitas 150lps di kawasan KBN

merupakan pilot project WWTP underground di Indonesia, dengan benchmark WWTP underground milik CITIC di Guangzhou, Jianxi.

3. MoU Kerjasama dengan Konsultan Karya – CITIC

Merupakan kesepakatan awal antara CITIC dan PT Virama Karya (Persero) untuk memperkuat kerjasama di wilayah kerja masing-masing. CITIC menunjuk Virama Karya sebagai konsultan rekanan terpilih untuk proyek-proyeknya di Indonesia.

Pada kesempatan tersebut, Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodo, menyampaikan dukungannya untuk Danareksa dan mengatakan bahwa, “Untuk mengatasi permasalahan air bersih, perlu beberapa langkah yang kita dorong, antara lain dengan melakukan Pembangunan infrastruktur, pengelolaan Sumber Daya Air yang berkelanjutan, pemanfaatan teknologi, dan terus membuka postensi kerja sama dengan sektor swasta. Mari kita Bersama-sama bekerja keras dan berkomitmen untuk dapat membantu mewujudkan askes air bersih yang merata dan berkelanjutan bagi seluruh rakyat Indonesia,” ucap Kartika.

"Kerjasama ini akan sangat membantu IWF melalui Danareksa memberikan kontribusi penyediaan akses air di Indonesia. Kami berterima kasih kepada semua pihak yang mendukung IWF menjadi nyata, seperti strategic partner kami yang sudah berpengalaman di bidang pengelolaan air seperti CITIC di Cina dan Suez di Prancis, sehingga diharapkan bisa memberikan transfer knowledge atau technology dalam pengelolaan air, untuk segera mewujudkan 15 juta sambungan rumah baru,” tutup Yadi.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: