Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mengenal Gaya Kepemimpinan Inovasi Ala Hevearita Gunaryanti Rahayu

Mengenal Gaya Kepemimpinan Inovasi Ala Hevearita Gunaryanti Rahayu Kredit Foto: Istimewa

Presiden RI Joko Widodo telah mengarahkan agar proyek ini juga berfungsi sebagai potensi wisata, selain sebagai sarana pencegahan rob dan penahan gelombang. Wali Kota berharap transformasi ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat, dengan revitalisasi pasar dan perawatan taman yang melibatkan masyarakat.

Kebersihan lingkungan dan perilaku baik masyarakat sangat penting dalam pengembangan destinasi wisata ini. Diharapkan ibu-ibu nelayan dapat mengembangkan kerajinan dan olahan ikan untuk mendukung ekonomi lokal. Transformasi ini diharapkan membawa manfaat ekonomi dan sosial yang luas, serta menjadi contoh pengembangan wilayah pesisir yang berkelanjutan. 

Salah satu fokus utama kepemimpinan Mbak Ita, yang memiliki gelar Sarjana Pertanian UPN Veteran Yogyakarta ini, adalah transformasi infrastruktur dan peningkatan kualitas lingkungan hidup di Semarang. Perbaikan jalan, trotoar, dan revitalisasi taman kota merupakan beberapa contoh nyata dari upayanya.

Program pembersihan Sungai Semarang dan penanganan sampah menunjukkan komitmennya terhadap lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Kota Semarang bahkan meraih penghargaan sebagai kota paling berkelanjutan dalam bidang Penataan Ruang dan Infrastruktur dari Universitas Indonesia Green City Metric pada tahun 2023.

Mbak Ita juga memberikan perhatian besar pada pemberdayaan ekonomi dan sosial masyarakat melalui pengembangan pasar tradisional, pelatihan keterampilan, dan pembangunan rumah susun sederhana. Inisiatif-inisiatif ini memberikan kesempatan dan harapan baru bagi ribuan warga Semarang untuk meningkatkan kualitas hidup mereka.

Kepemimpinan Mbak Ita yang efektif telah meraih pengakuan luas di tingkat nasional dan internasional. Dedikasinya dalam menciptakan perubahan positif menjadi inspirasi bagi banyak pihak, menjadikannya teladan dalam membangun masyarakat yang lebih baik.

Arah Baru Kota Lama Semarang Menuju Pengakuan Situs Warisan Budaya Dunia  (Unesco World Heritage). Mengagas Sebuah kota dengan sejarah yang kaya dan kawasan Kota Lama yang megah, bersiap untuk menjadi pusat perhatian dalam Rakernas Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) yang akan diselenggarakan pada 22-26 Agustus 2023 menjadi momentum penting bagi perwakilan 78 kabupaten/kota dengan kota pusaka atau situs warisan budaya, tetapi juga untuk mengangkat potensi kawasan Kota Lama Semarang sebagai warisan budaya dunia oleh UNESCO. 

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, dengan tekad yang kuat menyatakan, sedang mendorong agar world heritage city Kota Lama bisa terangkat lagi." Pernyataan ini menandai komitmen yang teguh dari pemerintah kota untuk memperjuangkan pengakuan dunia atas kekayaan budaya yang dimiliki. 

Rakernas JKPI X akan menjadi ajang penting yang dipandang sebagai pintu gerbang untuk merealisasikan impian tersebut. Kota Semarang telah menyiapkan rangkaian kegiatan yang menarik, mulai dari welcome dinner, seminar internasional, pentas seni budaya, hingga kirab budaya, semua diadakan di area kawasan Kota Lama Semarang.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: