Partai Solidaritas Indonesia (PSI) memastikan ketua umumnya, Kaesang Pangarep tidak akan maju di Pilkada 2024 usai rakyat turun ke jalan di seluruh Indonesia atas manuver DPR yang ingin mengebut RUU Pilkada agar meloloskan putra bungsu Presiden Jokowi bisa maju ikut di Pilgub Jateng.
Sekjen PSI Raja Juli Antoni mengatakan setelah keputusan MK, apapun hasil konsultasi KPU dan DPR RI minggu depan, ia memastikan Kaesang Pangarep tidak akan maju di Pilkada 2024.
"Mas Kaesang sangat taat konstitusi. Kalau dilihat kembali ke belakang, rencana Mas Kaesang untuk maju di Pilkada Jakarta atau Jateng muncul karena ada kesempatan dan peluang dengan landasan konstitusional pasca keputusan Mahkamah Agung (MA)," kata Raja Juli.
Wamen Menterinya Agus Harimurti Yudhoyono ini mengaku sejak awal Kaesang tidak berminat untuk maju di Pilkada 2024.
"Mas Kaesang sebenarnya lebih memilih untuk berkonsentrasi berbisnis dan mengurus kekuarga terutama karena akan segera akan lahir anak pertama dan menemani istrinya, Mbak Erina Gudono, yang sekolah di AS.
"Sampai menjelang keberangkatannya ke Amerika Serikat, Mas Kaesang belum 100% memutuskan apakah akan mengambil kesempatan menjadi cawagub di Jateng," akunya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait:
Advertisement