Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera memperingatkan Anies Baswedan setelah pendukungnya berencana membuat partai politik (parpol) untuk mendukungnya maju di pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Mardani memperingatkan Anies Baswedan bahwa membuat parpol susah dan berat, namun apapun keputusannya dirinya mendoakan yang terbaik, ia menegaskan mantan Gubernur DKI Jakarta itu merupakan sosok baik dan berkualitas.
Baca Juga: Isi Operasi Putih Ring Satu Prabowo yang Diduga Bikin Anies Menolak Maju di Jabar
"Mendoakan yang terbaik untuk Mas @aniesbaswedan. Beliau orang baik dan berkualitas. Insyaallah akan selalu bersama dalam perjuangan untuk membangun Indonesia. Membuat partai itu susah dan berat mas, tapi apapun keputusan Mas Anies sebagai sahabat tentu mendoakan yang terbaik," ucapnya, dikutip dari akun X pribadinya, Kamis (5/9).
Melansir dari Detik, di akun media sosial (medsos) X terlihat video sekelompok orang di sebuah ruangan yang menyatakan sebagai pendukung Anies Baswedan menyiapkan partai untuknya agar bisa maju di Pilpres 2029.
"Untuk menghadapi Pilpres 2029, Anies kita siapkan partai modern. Artinya apa, UUD NKRI 1945 bahwa syarat untuk menjadi calon presiden harus didukung partai politik peserta pemilu, Pasal 6A ayat 2. Berikutnya di UU Pemilu Pasal 222 seorang calon presiden dan seorang calon wakil presiden harus didukung partai peserta pemilu dan/atau gabungan partai peserta pemilu dengan perolehan kursi 20 persen di parlemen, atau setidak-tidaknya mempunyai suara 25 persen," ujar seseorang di video tersebut.
"Artinya, dengan melihat konstitusi negara kita bahwa seorang calon presiden di kemudian hari dia wajib untuk mempunyai partai politik. Kalau dia tidak mempunyai partai politik, jangan harap bisa menjadi Presiden RI, karena konstitusi telah mengatur seperti itu," lanjutnya.
Sementara Anies sendiri membuka peluang untuk mendirikan partai politik setelah gagal maju di Pilkada 2024 karena tidak mendapatkan tiket, namun dirinya belum bisa memastikan kapan akan terwujud.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement