Kembali Pimpin Kadin Surabaya, Ali Affandi Bakal Perkuat Kolaborasi hingga Investasi
“Kami percaya, digitalisasi adalah jalan bagi UMKM lokal untuk berkembang dan menjangkau pasar yang lebih luas, baik di dalam negeri maupun internasional,” lanjutnya.
Selain itu, Andi juga menyoroti pentingnya pembangunan yang ramah lingkungan.
“Kami ingin memastikan bahwa pengembangan infrastruktur di Surabaya selaras dengan prinsip keberlanjutan. Oleh karena itu, kami akan mendorong pengembangan infrastruktur hijau dan menarik investasi yang berfokus pada energi terbarukan dan pengurangan emisi karbon,” terangnya.
Misi terakhir Kadin Surabaya berfokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia.
“Kami juga akan meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan kewirausahaan berbasis teknologi, terutama bagi wirausahawan muda. Kadin akan bekerja sama dengan berbagai lembaga pendidikan dan industri untuk memberikan pelatihan yang relevan dengan kebutuhan ekonomi saat ini,” tambahnya.
Sementara itu, Eri Cahyadi menegaskan bahwa saat ini pelayanan publik menjadi konsen Pemkot Surabaya, baik dalam memberikan kepastian hukum, kecepatan, dan ketepatan waktu perizinan yang telah diberikan Pemkot kepada pelaku usaha.
“Bahkan saat ini pelayanan publik juga memberikan pilihan tempat berinvestasi bagi para investor,” ujar mantan Wali Kota Surabaya ini.
Selain pelayanan publik yang bagus, kata Eri, Pemkot Surabaya juga melakukan penataan dan peningkatan infrastruktur transportasi. Langkah ini harus dilakukan mengingat Surabaya akan menjadi center of gravity, pintu gerbang transportasi, tidak hanya Indonesia timur tetapi di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Mengapa Kendaraan Listrik Belum Populer di Indonesia? Ini Jawabannya
“Pergerakan dari dan ke Surabaya menjadi lebih besar,” singkat Eri.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Mochamad Ali Topan
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement