Produk Agroforestri Indonesia Mendunia, Raja Juli Makin Optimis Mewujudkan Asta Cita
Kementerian Kehutanan mengumumkan bahwa pihaknya telah berhasil mengekspor produk kehutanan ke Jepang. Hal ini diklaim menjadi wujud komitmen pemerintah dalam mewujudkan kemandirian pangan sampai kesejahteraan masyarakat dari Indonesia.
Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni mengatakan ekspor berupa petai sebanyak 500 kilogram dan produk hasil hutan bukan kayu lainnya seberat 9 ton merupakan buah dari Perhutanan Sosial. Ia mengatakan program tersebut merupakan wujud komitmen pemerintah dalam mewujudkan Asta Cita.
Baca Juga: Bisa Ekspor ke Jepang, Raja Juli Ungkap Kunci Sukses Perhutanan Sosial
"Melalui Perhutanan Sosial, kami berupaya menciptakan lapangan kerja yang lebih baik dan memperkuat kemandirian pangan," kata Raja Juli Antoni, dilansir Rabu (30/10).
Raja Juli menekankan bahwa ekspor ini berhasil juga karena kolaborasi antara pemerintah, kelompok tani, dan lembaga pemasaran guna meningkatkan nilai tambah bagi masyarakat.
"Pengembangan kewirausahaan harus didorong dengan fasilitas yang mendukung, kemudahan pembiayaan, dan akses pasar yang lebih luas," jelasnya.
Ekspor ini juga merupakan implementasi dari Peraturan Presiden Nomor 28 Tahun 2023 tentang Perencanaan Terpadu Percepatan Perhutanan Sosial, yang mengakui pentingnya peran perhutanan sosial dalam memperkuat kemandirian ekonomi masyarakat.
Dengan pencapaian ini, Raja Juli Antoni berharap produk agroforestri Indonesia, seperti petai, semakin diminati di pasar global.
“Semoga produk-produk unggulan ini dapat menjadi kebanggaan Indonesia di kancah internasional,” ujarnya.
Baca Juga: Strategi Wujudkan Visi Prabowo Soal Kehutanan, Raja Juli: Saya Melihat Realitas!
Ekspor petai ke Jepang ini diharapkan dapat membuka jalan bagi peningkatan ekspor produk agroforestri lainnya dari Indonesia, serta memperkuat kemandirian dan kesejahteraan masyarakat hutan melalui dukungan berbagai pihak.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Aldi Ginastiar
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement