Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pendapatan Meningkat 19,65 Persen, Laba HITS Kuartal III 2024 Merosot Jadi USD7,89 Juta

Pendapatan Meningkat 19,65 Persen, Laba HITS Kuartal III 2024 Merosot Jadi USD7,89 Juta Layar menampilkan pergerakan perdagangan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (23/10/2020). | Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Warta Ekonomi, Jakarta -

Laba bersih yang berhasil dibukukan Humpuss (HITS) per 30 September 2024 atau pada kuartal III 2024 merosot 28,91 persen dari episode sama tahun lalu USD11,1 juta menjadi USD7,89 juta.

Dengan kemerosotan tersebut, laba per saham dasar emiten Tommy soeharto itu juga ikut tersungkur dari sebelumnya USD0,0016 menjadi USD0,0011.

Baca Juga: POLL Raup Laba Rp31,26 Miliar di Kuartal III 2024, Pendapatan Melorot 20,93 Persen

Sementara pendapatan bersih mengalami peningkatan 19,65 persen dari posisi sama tahun lalu USD81,83 juta menjadi USD97,91 juta. Beban pokok pendapatan bengkak dari edisi sama sebelumnya USD59,74 juta menjadi USD75,54 juta.

Laba kotor tumbuh tipis dari fase sama tahun lalu USD22,08 juta menjadi USD22,36 juta.

Kemudian beban umum dan administrasi juga bertambah dari USD9,69 juta menjadi USD10,05 juta. Beban penjualan berkurang dari USD982,66 ribu menjadi USD615,16 ribu.

Sedangkan untuk penghasilan usaha lainnya melorot 71,58 persen dari USD2,71 juta menjadi USD770,84 ribu. Beban operasi lainnya pun susut dari USD1,04 juta menjadi USD171,32 ribu.

Lebih lanjut, laba usaha berkurang dari USD13,07 juta menjadi USD12,29 juta. Penghasilan keuangan naik dari USD1,04 juta menjadi USD1,28 juta. Biaya keuangan membengkak dari USD2,21 juta menjadi USD4,21 juta.

Bagian laba bersih dari entitas asosiasi USD405,04 ribu dari nihil. Laba Bersih periode berjalan turun dari USD10,75 juta menjadi USD8,47 juta.

Total ekuitas mengalami lonjakan dari akhir tahun lalu USD107,79 juta menjadi USD113,01 juta. Jumlah liabilitas membengkak dari akhir 2023 sebesar USD164,02 juta menjadi USD197,07 juta.

Total aset pun melonjak dari posisi akhir tahun sebelumnya USD271,82 juta menjadi USD310,09 juta.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

Advertisement

Bagikan Artikel: