PT Newport Marine Services Tbk (BOAT) menyampaikan bahwa Perseroan sudah menggunakan seluruh dana hasil penawaran umum perdana saham (IPO) hingga periode 31 Desember 2024. Emiten jasa sewa kapal untuk kegiatan lepas pantai itu mencatatkan saham perdananya pada 12 November 2024.
Direktur Utama BOAT, Sujaya Soekarno Putra, dalam keterbukaan informasi pada Selasa (14/1), menyatakan bahwa Perseroan berhasil meraup dana Rp100,04 miliar dalam aksi IPO tersebut.
Baca Juga: Emiten Susu Cimory (CMRY) Baru Pakai Dana IPO Rp1,37 Triliun, Masih Tersisa Rp2,19 Triliun
Usai dikurangi biaya penawaran umum sebesar Rp4,57 miliar, maka hasil bersih yang diperoleh BOAT mencapai Rp95,47 miliar.
Seluruh dana tersebut pun telah digunakan untuk pelunasan pinjaman bank sebesar Rp75 miliar. Kemudian, 20,47 miliar dialokasikan untuk modal kerja yang terbagi menjadi pembayaran vendor charter kapal Rp7,59 miliar dan pembayaran vendor penunjang kegiatan operasional kapal senilai Rp12,87 miliar.
Baca Juga: Super Bank Indonesia Segera IPO, Segini Dana yang Diincar!
PT Newport Marine Services Tbk (BOAT) resmi melantai di Bursa pada 12 November 2024. Dalam proses ini, perusahaan melepas sebanyak 1.000.480.000 lembar saham biasa dengan harga Rp100 per lembar.
Pada penutupan perdagangan Selasa (14/1), saham BOAT tampak terkoreksi -0,50% ke level Rp199. Dalam seminggu, BOAT sudah merosot -5,24% dan anjlok -19,11% sepanjang sebulan terakhir.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Advertisement