Ingin Koperasi yang Dikelola Tumbuh dan Berdaya Saing Tinggi? 4 Kiat Ini Bisa Diterapkan

Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi memaparkan empat strategi yang bisa dilakukan para penggerak koperasi agar koperasi yang dikelolanya dapat tumbuh, berkembang, dan memiliki daya saing tinggi.
Menko Budi Arie menyampaikan 4 kiat tersebut dalam sambutannya saat membuka Rapat Anggota Tahunan (RAT) Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia (BMI), Koperasi Konsumen BMI, dan Koperasi Jasa BMI Tahun Buku 2024 di Tangerang, Kamis (23/01/2024).
Baca Juga: Rencana Kolaborasi Kementerian Koperasi dengan Kementerian Ekonomi Kreatif
Pertama, pengurus koperasi harus mampu menciptakan inovasi berbasis teknologi karena hal tersebut akan meningkatkan efisiensi dan memperluas akses pasar. Di sisi lain, pemanfaatan teknologi juga dapat memudahkan seluruh anggota serta mitra koperasi.
Untuk itu, Menkop Budi mendorong koperasi-koperasi di Indonesia agar segera melakukan transformasi digital, sehingga layanan koperasi menjadi lebih modern dan mudah dijangkau.
“Sebelumnya, saat saya menjadi Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), saya menyampaikan bahwa kita hanya menunggu waktu untuk sepenuhnya beralih menuju digitalisasi. Digitalisasi adalah sebuah keniscayaan di tengah masyarakat,” ujarnya, dikutip dari siaran pers Kemenkop, Kamis (30/1).
Kedua, Menkop Budi Arie mendorong koperasi untuk melakukan diversifikasi usaha, agar ragam kegiatan bisnis yang dijalankan semakin luas. Dengan begitu, sumber pendapatan koperasi akan bertambah, yang pada akhirnya mendorong peningkatan kesejahteraan anggota.
“Berdasarkan pengalaman di sejumlah negara lain, koperasi menjadi penahan krisis. Oleh karena itu, koperasi harus dikelola secara efisien, seperti yang ditunjukkan oleh koperasi di Italia, di mana diversifikasi usaha menjadi salah satu kunci keberlanjutan,” tutur Menkop Budi Arie.
Ketiga, Menkop Budi Arie menekankan pentingnya peningkatan kapasitas anggota melalui pendidikan dan pelatihan. Dengan pengetahuan dan keterampilan SDM koperasi yang lebih baik, anggota dapat berkontribusi lebih optimal dalam pengelolaan dan pengembangan koperasi.
Keempat, koperasi harus mampu menjalin kemitraan strategis dengan berbagai pihak untuk meningkatkan kapasitas usaha. Saat ini, dengan adanya beragam program prioritas pemerintah, terdapat banyak peluang yang dapat dikerjasamakan dengan koperasi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement