Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tarif hingga Stok Naik, Harga Minyak Babak Belur Gegara Donald Trump

Tarif hingga Stok Naik, Harga Minyak Babak Belur Gegara Donald Trump Kredit Foto: SKK Migas
Warta Ekonomi, Jakarta -

Harga minyak mentah global anjlok signifikan dalam perdagangan di Rabu (5/2). Pasar diselimuti sentimen negatif menyusul dinamika perekonomian terbaru hingga lonjakan stok minyak mentah dan bensin di Amerika Serikat (AS).

Dilansir dari CNBC International, Kamis (6/2), harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) turun 2,3% menjadi US$71,03 per barel di New York Mercantile Exchange. Sementara harga minyak mentah Brent turun 2,09% ke US$74,61 per barel di London ICE Futures Exchange.

Baca Juga: Dolar AS Kembali Anjlok, Pasar Ragukan Ancaman Perang Dagang Trump

Pakar Again Capital New York, John Kilduff mengatakan pasar menyoroti laporan terbaru dari Energy Information Administration (EIA). Laporan tersebut mencatatkan adanya kenaikan stok minyak mentah di AS.

Menurutnya, pasar menjadi khawatir akan permintaan minyak hingga konsumsi bensin yang menurun saat dinamika ekonomi tengah memanas akibat perang tarif yang terjadi antara China dan AS.

“Refineri tidak terlalu butuh minyak mentah sekarang,” kata John Kilduff.

China baru-baru ini memutuskan untuk mengenakan tarif baru untuk impor minyak, gas alam cair, dan batu bara dari AS. Akibatnya, permintaan terkait minyak semakin tertekan.

Meski demikian, terdapat harapan bahwa harga minyak mentah dunia akan perlahan naik menyusul ancaman sanksi keras untuk Iran.

Baca Juga: Tarif Trump Bersifat Politis, Investor Wall Street Menjadi Optimis

Presiden AS, Donald Trump baru-baru ini berjanji untuk menghidupkan kembali kebijakan “tekanan maksimum” terhadap negara tersebut menyusul produksi minyak yang sudah menyentuh level tertinggi di Iran.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: