- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
Bangun Kosambi (CBDK) Kantongi Pendapatan Rp2,24 Triliun, Segmen Ini Jadi Pendorong

PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK) menutup tahun 2024 dengan kinerja keuangan yang solid. Berdasarkan laporan keuangan terbaru, emiten properti ini meraih laba bersih sebesar Rp924,75 miliar, mengalami pertumbuhan impresif sebesar 59,84% dibandingkan Rp578,54 miliar pada tahun sebelumnya.
Pendapatan bersih CBDK juga mencatat pertumbuhan positif, mencapai Rp2,24 triliun di 2024, naik 15,4% dari Rp1,95 triliun di 2023. Segmen penjualan tanah dan bangunan menjadi kontributor utama dengan total pendapatan Rp2,24 triliun, sementara segmen lainnya menyumbang Rp6,17 miliar, dan pendapatan dari sewa lahan menambah Rp1 miliar.
Baca Juga: Baru Sepekan Debut, Bangun Kosambi (CBDK) Sudah Habiskan Seluruh Dana IPO Rp2,29 Triliun
Seiring dengan kenaikan pendapatan, beban pokok pendapatan juga mengalami peningkatan menjadi Rp976,61 miliar pada 2024, dibandingkan dengan Rp966,62 miliar pada tahun sebelumnya.
Meski demikian, laba bruto tetap tumbuh signifikan, naik dari Rp986,86 miliar di 2023 menjadi Rp1,27 triliun di 2024. Kinerja yang solid ini juga tercermin dalam laba per saham dasar, yang meningkat dari Rp113,40 di 2023 menjadi Rp181,25 pada akhir 2024.
Dari sisi neraca keuangan, total aset CBDK per 31 Desember 2024 mencapai Rp19,08 triliun, naik dari Rp17,09 triliun di akhir 2023. Aset tersebut terdiri dari aset lancar sebesar Rp11,56 triliun dan aset tidak lancar senilai Rp7,51 triliun.Baca Juga: Meski Pendapatan Naik, Petrosea (PTRO) Alami Penyusutan Laba hingga 20% pada 2024
Liabilitas perusahaan juga meningkat menjadi Rp10,75 triliun, dari sebelumnya Rp9,41 triliun. Sementara itu, ekuitas Perseroan tumbuh dari Rp7,68 triliun pada akhir 2023 menjadi Rp8,32 triliun sepanjang 2024.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait:
Advertisement