Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Indonesia-Vietnam Kian Mesra, Sepakat Perkuat Kerja Sama Teknologi Hingga Kendaraan Listrik

Indonesia-Vietnam Kian Mesra, Sepakat Perkuat Kerja Sama Teknologi Hingga Kendaraan Listrik Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan komitmen Indonesia dan Vietnam dalam memperkuat kerja sama bilateral di sektor perdagangan dan investasi yang telah mencapai US$15 miliar pada 2024.

“Dengan total populasi hampir 400 juta, perdagangan dan investasi bilateral meningkat pesat, mencapai US$15 miliar pada 2024. Kerja sama Indonesia dan Vietnam terus berkembang, khususnya di sektor pertanian, infrastruktur, manufaktur, dan teknologi, termasuk investasi pabrik kendaraan listrik (electric vehicle atau EV) VinFast di Jawa Barat,” ujar Airlangga dalam acara 70th Anniversary of Indonesia-Vietnam Diplomatic Relations High-Level Business Dialogue, dikutip dari akun Instagram resminya, @airlanggahartarto_official, Jakarta, Senin (10/3/2025). 

Airlangga menekankan pentingnya langkah strategis untuk memperkuat kemitraan, salah satunya dengan memanfaatkan ASEAN Trade in Goods Agreement (ATIGA) yang menawarkan tarif 0% untuk 99,8% komoditas. Ia juga mendorong percepatan pembayaran lintas batas serta perdagangan berbasis teknologi.

Baca Juga: Presiden Prabowo Terima Sekjen Partai Komunis Vietnam di Istana Merdeka

Airlangga menggarisbawahi pentingnya kolaborasi teknologi guna mendukung inovasi digital dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Salah satu contoh nyata adalah ekspansi perusahaan teknologi Vietnam, FPT, yang kini semakin mengembangkan bisnisnya di Indonesia.

“Beberapa langkah strategis yang dapat dilakukan termasuk pemanfaatan ATIGA dengan 0% tarif untuk 99,8% komoditas, mendorong pembayaran lintas batas dan perdagangan berbasis teknologi, serta melakukan kolaborasi dalam inovasi digital dan pengembangan produk bernilai tambah tinggi. Contohnya, pengembangan industri EV VinFast dan vaksin hewan VAKSINDO untuk membangun basis produksi regional di Asia Tenggara,” jelasnya.

Baca Juga: Pabrikan asal Vietnam VinFast Resmi Jadi Sponsor Timnas Indonesia

Pada kesempatan tersebut, Indonesia dan Vietnam juga menandatangani Letter of Intent (LoI) untuk pengembangan kapasitas di bidang teknik dan ekonomi digital. Kerja sama ini mencakup sektor teknologi informasi dan komunikasi (ICT), semikonduktor, serta industri kendaraan listrik.

“Kami juga menyaksikan penandatanganan kerja sama Letter of Intent (LoI) untuk pengembangan kapasitas di bidang teknik dan ekonomi digital, yang mencakup ICT, semikonduktor, dan industri kendaraan listrik,” tambah Airlangga.

Selain itu, Airlangga mengungkapkan bahwa Indonesia dan Vietnam tengah berupaya membahas isu Non-Tariff Measures(NTM) serta memperkuat rantai pasok di sektor pertanian guna meningkatkan ketahanan pangan dan efisiensi perdagangan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Cita Auliana
Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: