Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

ASDP Pastikan Kesiapan Penuh Hadapi Puncak Arus Mudik Lebaran 2025

ASDP Pastikan Kesiapan Penuh Hadapi Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Kredit Foto: ASDP
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memastikan kesiapan penuh menghadapi puncak arus mudik Lebaran 2025 yang diprediksi terjadi pada Jumat (28/3) atau H-3 Lebaran. Direktur Utama ASDP, Heru Widodo, menegaskan seluruh aspek operasional telah dipersiapkan secara matang, mulai dari armada kapal, fasilitas pelabuhan, hingga digitalisasi tiket melalui Ferizy.

Dalam konferensi pers di Sosoro-Merak, Heru menyatakan bahwa kesiapan sarana dan prasarana di Pelabuhan Merak sudah memadai. Sebanyak 67 kapal dan 7 dermaga siap beroperasi untuk mengantisipasi lonjakan pemudik di lintasan Merak-Bakauheni.

"Sejak H-10, tren pergerakan kendaraan penumpang mengalami kenaikan signifikan, salah satunya karena kebijakan work from anywhere yang mendorong masyarakat mudik lebih awal untuk menghindari antrean panjang di pelabuhan," ujar Heru.

Baca Juga: ASDP Terapkan Single Tarif Saat Mudik Lebaran, Tarif Kapal Express Diskon 36%

Data Posko Angkutan Lebaran 2025 menunjukkan sebanyak 87.845 penumpang telah menyeberang dari Jawa ke Sumatera melalui Pelabuhan Merak, Ciwandan, dan BBJ Bojonegara pada H-5. Angka ini meningkat 1% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencatat 87.003 orang.

Jumlah kendaraan roda dua yang menyeberang mencapai 5.704 unit, naik 20,9% dari 4.716 unit tahun lalu. Sementara kendaraan roda empat tercatat 12.731 unit, turun 3,3% dibandingkan tahun lalu yang mencapai 13.162 unit. Secara total, jumlah kendaraan yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera pada H-5 tercatat 21.422 unit atau turun 2,5% dari 21.970 unit tahun lalu.

Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, mengungkapkan bahwa secara kumulatif, jumlah pemudik dari Jawa ke Sumatera sejak H-10 hingga H-5 mencapai 352.019 orang, naik 21% dari 290.956 orang tahun lalu. Sementara itu, jumlah kendaraan yang menyeberang mencapai 81.874 unit, naik 12,6% dari 72.688 unit pada periode yang sama tahun lalu.

Baca Juga: Dirut ASDP Heru Widodo Mantapkan Kesiapan Lebaran 2025: Stabilitas Tarif Penyeberangan Jadi Prioritas

Sebaliknya, di Sumatera, data Posko Bakauheni menunjukkan jumlah kapal yang beroperasi selama 24 jam pada H-5 mencapai 51 unit. Realisasi total penumpang yang menyeberang dari Sumatera ke Jawa mencapai 44.333 orang, turun 8,6% dari 48.490 orang tahun lalu. Total kendaraan yang menyeberang mencapai 7.987 unit, turun 16,5% dibandingkan 9.567 unit pada periode yang sama tahun lalu.

Secara kumulatif, jumlah pemudik dari Sumatera ke Jawa sejak H-10 hingga H-5 mencapai 230.465 orang, naik 13,5% dari 203.070 orang tahun lalu. Sedangkan jumlah kendaraan yang menyeberang mencapai 47.062 unit, naik 3,6% dari 45.406 unit tahun lalu.

Untuk menjaga kelancaran arus mudik, ASDP berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan, Kepolisian, dan pemangku kepentingan lainnya dalam mengatur pola lalu lintas serta memastikan kenyamanan pengguna jasa.

"Keamanan dan kenyamanan pemudik adalah prioritas utama kami. Dengan kesiapan armada, digitalisasi layanan, dan koordinasi yang baik, kami optimistis arus mudik tahun ini dapat berjalan lancar dan aman," pungkas Shelvy.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: