Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

BPIP Gandeng Nelayan Gunungkidul, Gotong Royong Masyarakat Pesisir Wujudkan Pancasila

BPIP Gandeng Nelayan Gunungkidul, Gotong Royong Masyarakat Pesisir Wujudkan Pancasila Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Yogyakarta -

Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyelenggarakan Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila bagi masyarakat pesisir dan nelayan di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu (26/3). 

Kegiatan ini merupakan bagian dari program interaktif untuk memperkuat karakter kebangsaan dan internalisasi nilai-nilai Pancasila di tengah masyarakat maritim.  

Antusiasme peserta terlihat tinggi dengan kehadiran lebih dari 300 warga, termasuk nelayan, tokoh adat, dan perwakilan pemuda. 

Dalam sambutannya, Kepala BPIP Prof. Drs. KH. Yudian Wahyudi, MA., Ph.D. menekankan bahwa pengarusutamaan Pancasila harus menjangkau seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali. 

"Pancasila adalah perekat bangsa yang menyatukan kita dalam keberagaman. Nilai-nilainya harus terus diajarkan kepada generasi muda, karena merekalah calon pemimpin masa depan," tegasnya.  

Beliau juga menyampaikan bahwa, "Pancasila, Sumpah Pemuda, dan Proklamasi Kemerdekaan* adalah tiga mukjizat bangsa Indonesia, didukung oleh semboyan Bhinneka Tunggal Ika yang mengajarkan harmoni dalam perbedaan. "Keberagaman adalah anugerah Tuhan. Kita harus bersyukur dengan menjalankan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari," tambahnya.   

Deputi Bidang Hubungan Antar Lembaga, Sosialisasi, Komunikasi, dan Jaringan BPIP, Prakoso, juga menekankan pentingnya kolaborasi antara BPIP, pemerintah daerah, dan tokoh masyarakat untuk memperkuat pemahaman Pancasila di tingkat akar rumput. 

Baca Juga: Ketum IKA Unpad Ferry Juliantono: Unpad Bisa Jadi School of Thought tentang Ekonomi Pancasila

"Pancasila bukan hanya milik akademisi atau pejabat, tetapi milik nelayan yang menjaga laut Nusantara, petani yang menghidupi bangsa, dan pedagang yang menggerakkan ekonomi rakyat," tegasnya.  

Beliau juga menyoroti peran kunci masyarakat pesisir sebagai penjaga persatuan bangsa. 

"Gunungkidul dengan garis pantainya yang panjang adalah bukti nyata bahwa Pancasila hidup dalam semangat gotong royong para nelayan. Nilai-nilai ini harus terus ditanamkan kepada generasi muda."  

Hadir dalam sosialisasi ini, Direktur Sosialisasi dan Komunikasi BPIP Agus Moh. Najib , Wakil Bupati Gunungkidul Joko Parwoto, Ketua DPRD Gunungkidul Endang Sri Sumiyartini, Tokoh masyarakat, agama, dan adat, Masyarakat dan nelayan Gunungkidul.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Amry Nur Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: