Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tembus Pasar Global, Produk Makanan dan Minuman Lokal Laku Rp736 Miliar di Singapore Expo

Tembus Pasar Global, Produk Makanan dan Minuman Lokal Laku Rp736 Miliar di Singapore Expo Kredit Foto: Wafiyyah Amalyris K

Dubes Suryo melanjutkan, di tengah situasi perdagangan global, penting bagi pemerintah dan perbankan nasional untuk memperkuat promosi bagi eksportir skala UMKM. “Pendampingan bagi UMKM harus berjalan secara optimal mulai dari pembinaan, pembiayaan hingga promosi ke pasar ekspor global,” katanya.

Baca Juga: Kebijakan Tarif Dagang AS Bukan Ancaman, tapi Peluang Strategis bagi Ekspor Indonesia

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan RI Fajarini Puntodewi menyampaikan, produk mamin termasuk tulang punggung utama industri Indonesia dan menyokong ekspor dalam lima tahun terakhir (2020—2024). Ia pun berharap, promosi produk mamin Indonesia terus dibangun melalui penguatan kerja sama berbagai sektor. 

“Tren ekspor produk mamin Indonesia terus menunjukkan kinerja yang positif dengan pertumbuhan 10,55 persen YoY pada 2024. Kemendag RI mendorong upaya promosi yang konsisten dan keberlanjutan melalui penguatan kerja sama dengan perbankan, badan-badan usaha milik negara, dan sektor lainnya secara sinergis,” ujar Puntodewi. 

Sementara itu, Atdag Singapura Billy Anugrah menyampaikan, Paviliun Indonesia selalu berpartisipasi dalam Pameran FHA dalam satu dekade terakhir. Menurutnya, FHA telah menjadi salah satu pameran utama di Singapura yang diikuti Paviliun Indonesia (flagship expo). 

“Selama hampir satu dekade terakhir, Paviliun Indonesia tidak pernah absen mengikuti Pameran FHA. Paviliun Indonesia telah menjembatani terjalinnya kerja sama yang strategis dan komprehensif dalam membawa industri mamin Indonesia dalam menembus pasar regional dan global. Dalam hal ini, Paviliun Indonesia turut berkontribusi terhadap peningkatan pertumbuhan produk mamin Indonesia sebesar 62 persen ke pasar Singapura,” ungkap Billy.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: