Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

RI Siap Hadapi Perkembangan Pesat Teknologi Otomotif Lewat Kebijakan Ini

RI Siap Hadapi Perkembangan Pesat Teknologi Otomotif Lewat Kebijakan Ini Kredit Foto: Kemenperin

Apalagi Presiden Prabowo baru saja menandatangani Perpres No. 46 Tahun 2025 tentang Pengadaan Barang Dan Jasa dimana pemerintah pusat dan daerah serta BUMN/BUMD wajib membeli produk dalam negeri. Produk otomotif Polytron berpotensi dibeli pemerintah dan BUMN/BUMD untuk menjadi mobil dinas ataupun mobil operasional. 

Berdasarkan hasil self assessment, mobil listrik Polytron G3 sudah mencapai nilai TKDN sebesar 40 persen. “Dengan semakin tingginya nilai TKDN pada produk kendaraan listrik, kita akan dapat mengurangi ketergantungan pada impor, serta mengoptimalkan potensi industri manufaktur Indonesia,” tandasnya.

CEO Polytron Hariono mengatakan, pihaknya mengucapkan terima kasih atas dukungan Kemenperin sehingga terjalin sinergi yang kuat antara pemerintah dan pelaku industri. Peluncuran mobil listrik pertama ini menandai kehadiran Polytron yang menginjak usia ke-50 pada bulan September mendatang.

“Tahun 2025 adalah tahun yang istimewa bagi Polytron, di mana usia kami melayani konsumen Indonesia genap 50 tahun. Sebuah perjalanan panjang yang kami lalui bersama sejak tahun 1975,” ujarnya.

Selam lima dekade terakhir ini, menurut Hariono, Polytron semakin tumbuh dan terus belajar berinovasi untuk mencapai satu tujuan, yakni mempermudah hidup keluarga Indonesia melalui teknologi dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan.

“Hari ini, kami mengambil langkah lanjutan dari perjalanan kami, yaitu memperkenalkan mobil listrik pertama Polytron," jelasnya. Polytron memulai langkah ini dengan keyakinan yang sederhana, bahwa teknologi yang baik adalah yang bisa dijangkau dan dirasakan manfaatnya oleh banyak orang.

“Karena itu, mobil listrik Polytron ini hadir bukan sekadar inovasi, tetapi juga sebagai solusi yang menghadrrkan mobilitas yang lebih ramah lingkungan, aman, dan mudah dijangkau secara lebih luas oleh keluarga Indonesia,” imbuhnya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

Advertisement

Bagikan Artikel: