
Amerika Serikat (AS) optimistis dalam menghadapi negosiasi tarif dengan China. Pihaknya menyuarakan terdapat potensi besar de-eskalasi perang dagang akan terjadi usai diskusi kedua negara berlangsung di Swiss.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyampaikan bahwa negosiasi tersebut membawa kemungkinan dirinya akan menurunkan tarif terhadap barang-barang dari China.
Baca Juga: Pasar Saham Masih Loyo Gegara Tarif Trump, OJK Ungkap IHSG Belum Pulih Total
“Kita tidak bisa naik lebih tinggi lagi. Sudah 145%, jadi kita tahu itu akan turun,” ujar Trump, dilansir dari Reuters, Sabtu (10/5).
Trump menyatakan bahwa dirinya terbuka untuk melonggarkan tarif jika pembicaraan dengan negara rivalnya tersebut menunjukkan kemajuan yang nyata.
“Saya pikir mereka punya lebih banyak yang bisa mereka menangkan daripada kita, dalam beberapa hal,” kata Trump.
Trump juga membuka peluang bahwa kemungkinan dirinya akan melakukan pembicaraan langsung dengan Presiden China Xi Jinping. Ia menegaskan kembali rasa hormatnya terhadap pemimpin tersebut, meskipun mengkritik surplus perdagangan besar Tiongkok dengan AS.
Pernyataan Trump menandai pergeseran nada dalam hubungan dagang antara dua ekonomi terbesar dunia setelah berbulan-bulan ketegangan tinggi.
Minggu ini, Washington dan Beijing mengumumkan bahwa pejabat tingkat tinggi mereka akan bertemu dam membahasa kesepakatan dagang di Swiss.
Baca Juga: Uber Gandeng Tiga Perusahaan China Luncurkan Robotaxi
“Saya rasa akhir pekan ini akan menjadi positif. China ingin melakukan sesuatu, dan lihat saja, pada titik ini mereka memang harus melakukannya," kata Trump.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement