
PT Indosat Tbk (ISAT) tengah bersiap memperluas cakupan bisnisnya dengan menambah sejumlah kegiatan usaha baru yang masuk dalam Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI). Langkah ini dirancang untuk memperkuat posisi perusahaan di industri telekomunikasi sekaligus menangkap peluang pertumbuhan dari sektor-sektor digital dan pertahanan yang terus berkembang.
Kegiatan usaha yang akan ditambahkan mencakup delapan bidang strategis, yakni Telekomunikasi khusus untuk keperluan pertahanan dan keamanan (KBLI 61993), periklanan (KBLI 73100), penelitian pasar (KBLI 73201), jasa jual kembali jasa telekomunikasi (KBLI 61994), layanan konten SMS premium (KBLI 61912), aktivitas pemrograman berbasis kecerdasan artifisial (KBLI 62015), konsultasi dan desain Internet of Things atau IoT (KBLI 62024), serta penyelenggara penunjang sistem pembayaran (KBLI 66413).
Baca Juga: Naik Tipis, Laba Bersih Indosat (ISAT) Capai Rp1,31 Triliun pada Kuartal I 2025
Sekretaris Perusahaan ISAT, Reski Damayanti, menjelaskan bahwa langkah ini dilakukan demi mendongkrak kinerja jangka panjang perusahaan. "Melalui penambahan kegiatan usaha, Perseroan akan memperluas segmen usaha yang telah dijalankan oleh Perseroan selama ini yang nantinya Perseroan akan mendapatkan tambahan pendapatan atas kegiatan usaha tersebut."
"Perseroan diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap kemajuan industri telekomunikasi di Indonesia serta menjadi perusahaan yang mampu bersaing secara sehat dalam memberikan pelayanan kepada para pelanggannya," ujar Reski.
Baca Juga: Kini Jadi Milik Perusahaan Qatar, Begini Cerita Lahir dan Berkembangnya Indosat
Ia menambahkan bahwa rencana ini telah melalui serangkaian kajian mendalam. "Berdasarkan kajian, evaluasi aspek pasar, teknis, pola bisnis, kelayakan model manajemen dan analisa keuangan serta proyeksi-proyeksi lainnya dengan syarat asumsi-asumsi yang telah ditetapkan dapat terpenuhi, maka dapat disimpulkan bahwa rencana Perubahan Kegiatan Usaha yang akan dilaksanakan oleh Perseroan adalah layak," jelasnya.
Rencananya, Indosat akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada 28 Mei 2025 guna meminta persetujuan resmi atas penambahan kegiatan usaha tersebut.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait:
Advertisement