Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Wamenekraf Ungkap Peran Penting Perempuan untuk Pertumbuhan Ekraf

Wamenekraf Ungkap Peran Penting Perempuan untuk Pertumbuhan Ekraf Kredit Foto: Dok. Kemenekraf
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Menteri Ekonomi Kreatif (Wamenekraf), Irene Umar mengungkapkan peran penting perempuan sebagai motor penggerak ekonomi kreatif nasional yang dimulai dari daerah.

Dalam sambutannya pada Creative Talk bersama komunitas Lombok Womenpreneur Club (LWC) di Acibara Coffee, Lombok, Sabtu, (10/5/2025), Wamenekraf menyampaikan bahwa sekitar 80 persen pelaku usaha dengan skala menengah ke bawah di Indonesia digerakkan oleh perempuan.

Baca Juga: Menko Airlangga Apresiasi Kontribusi JCCI dalam Proyek MRT

Dalam kegiatan bertema "Menuju Insan Lombok yang Makin Kreatif dan Inspiratif" yang merupakan bentuk dukungan pemberdayaan perempuan dalam sektor ekonomi kreatif, Wamenekraf memperkenalkan Ekraf Hunt, sebuah inisiatif dari Kementerian Ekraf yang berbasis digital untuk mendata dan mempromosikan pelaku ekonomi kreatif daerah.

“Tujuannya mencari dan menampilkan pegiat ekraf tersembunyi di berbagai daerah, menjodohkannya dengan kolaborator potensial dan akhirnya mengangkatnya ke level yang lebih tinggi. Pegiat ekraf dapat mengunggah portofolio secara mandiri melalui sistem yang terintegrasi karena Kemenekraf memiliki visi pertumbuhan ekonomi di mulai dari daerah,” jelas Wamenekraf, dikutip dari siaran pers Kemenekraf, Selasa (13/5).

Selain itu, Wamenekraf juga memaparkan berbagai kolaborasi dan program pendukung dari lintas kementerian, mulai dari akses pendanaan melalui Koperasi Merah Putih, jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan, hingga fasilitas hunian bagi pelaku ekraf yang disediakan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman dengan cicilan terjangkau.

“Melalui kolaborasi dan gotong royong, kita tidak hanya membangun perekonomian keluarga, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional menuju pasar global,” tegasnya.

Deputi Bidang Kreativitas Budaya dan Desain, Yuke Sri Rahayu, menambahkan bahwa kualitas produk menjadi faktor penting dalam pengembangan usaha. 

Ia menekankan pentingnya proses inkubasi agar pelaku usaha mendapatkan masukan demi peningkatan mutu produk. “Kami juga memiliki program seperti Emak-Emak Matic yang bisa diikuti melalui kanal resmi Kemenekraf di media sosial,” ujarnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

Advertisement

Bagikan Artikel: